Ilustrasi gempa/foto internet
RIAU1.COM -PADANGPANJANG- Selasa (30/6) sekitar pukul 00.40 WIB, Sebagian masyarakat Sumatera Barat dibuat panik akibat gempa yang menguncang Ranah Minang tersebut. Beberapa status dimesia sosial menyatakan kepanikan tersebut, seperti jantungan, ngak bisa tidur dan lainya.
Gempa darat berkekuatan 4,5 Magnitudo tersebut menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang melaporkan aktivitas gempa bumi berpusat di 0.40 Lintang Selatan dan 100.42 Bujur Timur.
Tepatnya 7 kilometer Timur Laut Padang Panjang, dengan kedalaman 10 kilometer.
“Gempanya terasa kuat,” ujar warga Padang Panjang Sony, Selasa (30/06/2020).
Gempa juga dirasakan sejumlah warga di Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, Padang Pariaman, Kota Pariaman dan Kabupaten Tanah Datar."Jantungan gegara gempa tadi," ungkap Zaki warga Tanah Datar.
Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang Irwan Slamet mengatakan, berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa dangkal ini terjadi akibat adanya aktivitas sesar Sianok.
“Gempa dirasakan di daerah Padang Panjang dengan III-IV MMI, Kota Bukittinggi dan Agam II-III MMI dan Padang, Padang Pariaman dan Pariamn I-II MMI,” ujarnya.
Kata dia, gempa ini tidak berpoteni tsunami. Hingga kini juga belum ada laporan kerusalan akibat guncangan gempa.
Masyarakat diimbau tetap tenang dan jangam terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG. (Langgam.id)
