Pengunjung Cafe Terjaring Razia Prokes di Tualang 2 Orang Dinyatakan Reaktif Covid-19

RIAU1.COM -Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Siak menggelar razia protokol kesehatan di sejumlah kafe dan restoran yang berada di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau sekitar pukul 23.00 WIB, Jum'at 28 Mei 2021. 

Dari pantauan awak media, terlihat para pengunjung kafe langsung dihampiri petugas dan dilakukan tes rapid antigen di tempat. 

Dari hasil Rapid tes antigen secara langsung di tempat, Tim Satgas menemukan dua orang yang reaktif Covid-19. Keduanya bernama Israel Sitinjak dan Andika Pratama.

"Ada dua orang, Israel dan Andrika. Keduanya ternyata reaktif setelah dilakukan rapid antigen saat kedapatan sedang nongkrong di Cafe Kupi Latte," sebut Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto SIK MH, melalui Kapolsek Tualang AKP Alvin Agung Wibawa SIK.

Mantan Kasat Reskrim Polres Tanah Laut itu mengatakan, Israel dan Andrika langsung dibawa ke RS tipe D Perawang untuk dilakukan Swab PCR dan dilakukan penanganan secara insentif.

Selain dua orang tersebut, 19 orang pengunjung dan pekerja di kafe tersebut juga di swab PCR, namun hasilnya negatif. 

Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, tim Satgas Covid-19 yang terdiri dari TNI/Polri, tenaga kesehatan dan Satpol PP itu juga menggelar razia Prokes di kafe The Lenando. Ada 18 orang pengunjung dan 4 orang pemilik dan karyawan telah swab dan hasilnya negatif. 

Kemudian razia berlanjut ke Gadoca Caffe dan kafe Kingkong, sedikitnya ada 68 orang baik itu pengunjung serta karyawan kafe di dua tempat itu yang sudah dilakukan swab dengan hasil negatif. 

"Jika hasil tes swab pengunjung itu positif maka akan segera kami lakukan tracking," sebutnya.

Perwira yang pernah menjabat sebagai Panit I Unit I Subdit 3 Reskrimum Polda Riau itu mengajak masyarakat Kecamatan Tualang, untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid 19.

"Yok pakai masker, jangan nongkrong dulu di cafe, hindari dulu tempat kerumunan dan selalu mencuci tangan ya. Mari bersama-sama kita wujudkan Kota Industri ini menjadi daerah yang nihil Covid 19," ajaknya.