Pemkab Apresiasi Keberhasilan Paskibra Siak 2019 dalam Pelaksanaan Upacara HUT ke-74 RI

RIAU1.COM - Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Siak, Budhi Yuwono mengapresiasi kesuksesan pelaksanaan upacara HUT ke-74 RI yang dilakukan Paskibra Siak tahun 2019.

"Saya atas nama pemkab Siak, mengapresiasi dan berterimakasih kepada adik-adik Paskibra, dan pelatih semua, yang berhasil menjalankan tugas negara, mengibarkan bendera dengan baik dan lancar," ungkap Budhi di Gedung Tengku Mahratu, Ahad 18 Agustus 2019.

Lanjutnya, sekembalinya para anggota Paskibra, ke daerah masing-masing. Tentunya apa yang didapat selama mengikuti pelatihan, setidaknya bisa diterapkan di sekolah dan juga dilingkungan masyarakat.

"Seperti disiplin yang kalian dapat selama mengikuti pelatihan Paskibra selama sebulan, bisa diterapkan dalam keseharian. Kemudian etika, serta keterampilan baris berbaris suatu saat kamu nanti pasti dibutuhkan di sekolah dan juga di kecamatan dimana kamu tinggal," paparnya.

Mantan Kabag Tapem itu juga menyampaikan, untuk menjadi orang sukses itu tidak semudah membalik telapak tangan, perlu kerja keras dan belajar dengan sungguh-sungguh. Hasil kerja keras anggota Paskibra Siak pada upacara HUT ke-74 RI di Kota Siak berjalan dengan lancar.

“Kalau kita ingin menjadi orang besar dan ingin meraih cita cita kita harus belajar dan bekerja keras serta disiplin. Jadi kepada adek-adek Paskibra, saya berharap agar bisa terus berjuang, sekolah lebih tinggi agar menjadi manusia sukses dan berguna bagi nusa dan bangsa," tutupnya.

Sementara itu, salah seorang anggota Paskibra Siak, Triansyah dan Dika Ayu menyampaikan pesan dan kesan selama pendidikan menjadi Paskibra. Menurutnya, semasa karantina banyak sekali pelajaran yang ia dapat dari pelatihnya.

“Kami mengucapkan terima kasih atas bimbingan para pelatih selama karantina. Sebelum kami mengikuti karantina Paskibra, kami hanyalah siswa-siswi SMA atau SMK biasa saja, namun dengan mengikuti karantina ini banyak sekali ilmu yang kami dapat," ucapnya.

"Kami lebih disiplin, bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, dan sehari-hari kami dilatih untuk hidup mandiri dan tidak tergantung kepada orang lain,” terang Dika Ayu.

Lanjutnya, di hari biasa dirinya sangat tidak displin, kurang berolahraga serta waktu banyak yang terbuang sia-sia. Namun dengan terpilih menjadi pengibar bendera ini, banyak pelajaran yang ia dapat.

"Kami yang biasanya bangun paling lambat pagi hari, dikarantina paskibraka ini kami harus bangun lebih awal jam 04.00 WIB, dan kami bersiap-menjalankan sholat subuh habis itu olahraga. Kami diajarkan untuk menjaga kesehatan dengan selalu berolahraga, makan teratur dan lain-lain," ujarnya.

"Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apa bila kami melakukan kesalahan dalam mengikuti karantina, dan semoga kedepan kami bisa mengamalkan ilmu yang sudah kami dapatkan dari para pelatih,” terang Triansyah.

Atas keberhasilan mereka dalam menjalankan tugas pada Sabtu, 17 Agustus 2019 lalu, Pemkab Siak melalui Dispora, dalam waktu dekat para anggota Paskibra akan melakukan studi banding ke Universitas Raja Alihaji di Kepulauan Riau.