Bekas Napi Kasus Terorisme Dapat Bekerja Di BUMN, Ferdinand: Enak Ya

Bekas Napi Kasus Terorisme Dapat Bekerja Di BUMN, Ferdinand: Enak Ya

10 Februari 2020
Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Politisi dari Partai Demokrat Ferdinand Hutahean memuji sekaligus menyindir langkah yang diambil pemerintah dalam memfasilitasi bekas napi kasus terorisme untuk dapat bekerja di BUMN.

Pernyataanya itu disampaikannya melalui akun media sosial Twitter @FerdinandHaean2, Senin, 10 Februari 2020 setelah membaca tulisan dari cnnindonesia.com dengan judul BNPT Buka Peluang Pekerjaan eks Napi Terorisme di BUMN.


 
" Enak ya jd mantan Terorist? pemerintah menfasilitasi utk bekerja di BUMN," sebutnya.

" Sementara itu, jutaan anak bangsa ini yang setia pada NKRI dan Pancasila mati2an ingin bekerja di BUMN tak kunjung bisa krn ketatnya seleksi dan terbatasnya lowongan," tambahnya.

Netizen yang mengikuti akun media sosial miliknya ikut mengomentari pernyataannya itu.

" Alhamdulillah, sekarang ga perlu lulus perguruan tinggi atau kursus keahlian khusus. Cukup jadi teroris, pernah ngebom, pernah dipenjara, pernah membunuh, udah bisa jadi karyawan BUMN. @BNPTRI memang mantaaaaaaaappppp...," sebut @me_yudis.

" Cukup menginspirasi ini untuk anak anak muda jaman now...., jadi nanti kalian setelah lulus sekolah/kuliah, langsung jadi teroris yah,...," imbuh @edyswibowo1.

" Kalau berita itu emang benar..sungguh miris sekali...mrk seakan di beri karpet merah oleh pemerintah," terang @deelissasurre.

" Nggak beda jauh dgn mantan napi pelecehan agama malah jd komisaris utama Pertamina," tutup @ayahdiar.