KPK Tangani Kasus Besar, Fahri Hamzah: Kuncinya Di Audit

RIAU1.COM - Mantan wakil ketua DPR RI Fahri Hamzah menyebutkan audit merupakan langkah yang terbaik dalam penangan setiap kasus korupsi yang ditanganin oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pernyataan ini disampaikannya melalui akun media sosial Twitter @Fahrihamzah, Minggu, 12 Januari 2020.

" Saya sudah sering ingatkan persoalan ini. Lihat kasus2 terakhir, kuncinya di audit," jelasnya.

Audit dibutuhkan karena setiap kasus korupsi selalu menggunakan oknum intelektual yang bekerja mencuri uang rakyat untuk pribadi.

" Intinya pemberantasan korupsi itu di otak bukan di otot...karena korupsi adalah kejahatan akal bukan kejahatan fisik. Faktor akal dominan dalam kejahatan ini beda dengan rompak dan begal," sindirnya.

Pernyataannya itu ditanggapi beragam oleh netizen yang mengikuti akun media sosial miliknya.

" Tdk mutlak audit juga massss... lah kalo OTT itu apakah nunggu di-audit dulu???... simplenya: dari pd nunggu2 audit lama, ya apa salahnya isi waktu dgn kerjakan OTT dulu,dari pd tdk menangkap sama sekali(alias bengong2). #GituAjaKoqRepot," jelas @DofieeeDofi.

" Saya fikir dewas itu hanya mengawasi, bukan harus ngasih izin. Klo gitu mah keburu kabur tuh BB nya sabab nunggu izin yg nggak turun, ada ada aza nih," imbuh @HaqDarul.

" Kalau yang mengaudit nggak punya otot yang kuat, ya bablas juga, Om. Korupsi itu kejahatan luar biasa, Pembuktiannya pakai audit, tapi harus ditopang dengan tenaga yang kuat. Korupsi itu sama dengan rompak dan begal, bedanya koruptor lebih berkuasa dari rompak dan begal," tutup @wdtu.