Sidak Mess Naker Baru Masuk Pelalawan, Ketua DPRD : Karantina Dulu Baru Kerja

Sidak Mess Naker Baru Masuk Pelalawan, Ketua DPRD : Karantina Dulu Baru Kerja

26 Mei 2021
Sidak Mess Naker Baru Masuk Pelalawan, Ketua DPRD : Karantina Dulu Baru Kerja

Sidak Mess Naker Baru Masuk Pelalawan, Ketua DPRD : Karantina Dulu Baru Kerja

RIAU1.COM -Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan, Baharudin, SH bersama Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 0313/KPR Mayor S. Tarigan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah rumah toko (Ruko), yang dijadikan mes tenaga kerja, di Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci pada Selasa, 25 Mei 2021 kemarin.

Ratusan pekerja ditemukan oleh Ketua Baharudin dan Pabung Tarigan di ruko Jalan Engku Lela Putra dan di Komplek Kerinci Bisnes Center. Ratusan pekerja ini, merupakan naker dari luar daerah yang baru tiba di Pangkalan Kerinci.

Para pekerja ini, akan bekerja pada proyek perusahaan besar di Pelalawan. "Mereka mengaku baru masuk ke Pangkalan Kerinci usai lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah,"kata Ketua Baharudin.

Lokasi pertama yang didatangi Ketua DPRD Pelalawan, Baharudin dan Pabung 0313/KPR, Mayor Inf Salmon Tarigan dalah dua ruko di Jalan Raja Engku Lela Putra, yakni mess PT PT Pulau Intan Baja Perkasa dan PT Ikhtiar Mulia Konstruksi. Kemudian dilanjutkan di tiga ruko di Komplek Kerinci Bis is Center, Pangkalan Kerinci, yakni mess PT NPE.

Dikatakan Ketua Baharudin, tidak didapati tempat cuci tangan di ruko yang dijadikan mess para buruh luar daerah tersebut. Bahkan pekerja yang jumlahnya sekitar 30 orang dalam satu ruko, tak menerapkan social distancing dan tidak mengenakan masker.

"Perusahaan agar tidak mempekerjakan dulu naker ini. Karantina dulu, baru dipekerjakan. Karena baru masuk ke Pelalawan,"tegas Baharudin.

Tak hanya dikarantina terlebih dahulu, Baharudin juga meminta agar pekerka luar daerah itu dites Covid-19 ulang. "Ini mengkhawatirkan, karena mereka baru datang dan berada di lingkungan masyarakat. Kita minta dikarantina dulu, dites ulang dan tidak keluar kemana-mana," tandasnya.(Ardi)