Harga Sembako di Pelalawan Masih Stabil, Kecuali Gula Mengalami Kenaikan

Harga Sembako di Pelalawan Masih Stabil, Kecuali Gula Mengalami Kenaikan

27 Maret 2020
Kadis Koperasi UKM Perindag Fakhrizal ketika meninjau salah satu toko harian di KM 5 di Jalan Koridor Langgam/R24

Kadis Koperasi UKM Perindag Fakhrizal ketika meninjau salah satu toko harian di KM 5 di Jalan Koridor Langgam/R24

RIAU1.COM -PELALAWAN-Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pelalawan memastikan harga sembako di Pelalawan masih stabil. Hanya gula pasir, yang mengalami kenaikan.

Hal ini terungkap saat Kadis Koperasi UKM Perindag Fakhrizal ketika meninjau salah satu toko harian di KM 5 di Jalan Koridor Langgam. Fakhrizal didampingi Assiten 2 Setdakab Pelalawan Atmonadi.

Pedagang harian disini mengaku tidak ada kenaikan harga, hanya gula pasir yang harganya naik. "Gula iya naik pak. Sekarang Rp 18 Ribu sekilo,"kata pedagang ini.

Fakhrizal sempat meminta Ucok, sipedagang itu, untuk tidak menaikan harga gula. Karena kebutuhan masyarakat. Namun Ucok beralasan, harga naik dari distributor.

"Kalau harga lain tak ada naik. Misal beras. Beras tak naik, tapi memang stok di distributor yang tak banyak,"tambah Ucok.

Fakhrizal memastikan, hasil kunjungannya di toko harian ini, adalah gambaran kondisi harga di Pelalawan. 

"Saya setiap hari mengecek harga di supermarket, toko harian dan pasar. Saya minta, tidak ada kenaikan harga, tidak ada penumpukan barang. Dan terpenting, stok harus tersedia,"ungkap Fakhrizal.

Fakhrizal juga meminta warga, agar tidak resah dan memborong bahan makanan di toko dan pasar. Karena kondisi, stok barang di toko dan pasar masih tersedia dan harga pun masih aman.

"Kondisi harga barang harian seperti ini, sudah saya laporkan dalam rapat gugus tugas penanganan Corona tadi di Kantor Bupati Pelalawan,"pungkas Fakhrizal.