Permukaan Sungai Kampar dan Batang Nilo Naik, Pelalawan Tetapkan Status Siaga
Sekdakab Pelalawan, Tengku Mukhlis pimpin rapat penetapan status siaga darurat banjir dan longsor
RIAU1.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan menetapkan status siaga darurat banjir dan longsor mulai hari ini, Rabu 4 Desember 2019.
Penetapan ini diambil melalui Rapat Koordinasi Penanggulangan Bencana Banjir dan Lonsor yang dihadiri Forkompinda, para camat, Kabupaten Pelalawan di ruang rapat utama bupati.
Kepada BPBD Pelalawan, Hadi Penandio mengatakan, penetapan status tersebut didasarkan beberapa pertimbangan. Salah satunya, naiknya permukaan Sungai Kampar dan Sungai Batang Nilo.
"Dari sebelumnya 70 mpdl sekarang menipeningkat menjadi 80,43 mdpl. Disamping itu, curah hujan cukup tinggi," jelasnya.
Disamping menetapkan status, sejumlah persiapan penanggulangan bencana juga dilakukan, sebagai langkah antisipasi.
"Peralatan dan keperluan penanggulangan sudah kita standby-kan. Posko-posko dititik rawan banjir juga sudah disiapkan," ungkapnya.
Hadi Penandio juga berpesan, agar masyarakat yang bermukim di bantaran Sungai Kampar dan Sungai Nilo untuk meningkatkan kewaspadaan.
