Pemerintah Pusat Dorong Bono Pelalawan jadi Kawasan Wisata Nasional Berstandar Internasional

Pemerintah Pusat Dorong Bono Pelalawan jadi Kawasan Wisata Nasional Berstandar Internasional

5 Juli 2019
Peselancar dunia menikmati ombak bono di Pelalawan

Peselancar dunia menikmati ombak bono di Pelalawan

RIAU1.COM - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI terus melakukan pengembangan destinasi pariwisata nasional. Ombak Bono di Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau termasuk dalam Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN)  berstandar internasional.

"Bono ini unik, soalnya hanya ada dua di dunia, di Brazil dan di Indonesia, tepatnya di Kabupaten Pelalawan, Riau ini," kata Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Regional 1 Kemenpar RI, Lokot Ahmad Emda.

"Bono ini sudah aset nasional yang sangat menjadi fokus perhatian Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pariwisata. Bono ini sudah jadi ikon Riau, terlebih di Pelalawan. Bicara Pelalawan kita diingatkan dengan Bononya," paparnya.

Lokot menyebut, Presiden menginstruksikan agar pariwisata di Indonesia terus digalakkan karena akan meningkatkan devisa.

"Karena, pendapatan dan akan mensejahterakan masyarakat," tuturnya saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka fasilitasi pengembangan destinasi wilayah barat area III di Hotel Uni Graha, Pangkalan Kerinci.

Lokot melanjutkan, pihaknya mendatangi potensi-potensi pariwisata di Riau dan pada kesempatan ini di Kabupaten Pelalawan. Dengan melihat langsung Danau Kajuik dan Tanjung Putus, perlu banyak pembenahan dan pengembangan kedepannya.

"Terlebih lagi Bono, Pemerintah Pusat akan memberikan dukungan kepada daerah dalam pengembangan destinasi wisata di Kabupaten Pelalawan ini," ucapnya.

"Dalam pengembangan destinasi pariwisata, Pemerintah akan membantu melalui Dana Alokasi Khusus sesuai apa yang akan dikembangkan dikawasan destinasi pariwisata tersebut," pungkasnya.