Polair Polda Riau Kerahkan 2 Perahu Karet untuk Sisir Area Banjir dan Evakuasi Warga

Polair Polda Riau Kerahkan 2 Perahu Karet untuk Sisir Area Banjir dan Evakuasi Warga

22 April 2021
Perahu karet Polair Polda Riau bantu evakuasi warga yang terdampak banjir di Pekanbaru.

Perahu karet Polair Polda Riau bantu evakuasi warga yang terdampak banjir di Pekanbaru.

RIAU1.COM -Hujan dengan intensitas deras yang melanda Kota Pekanbaru sejak Kamis 22 April 2021 dini hari menyebabkan banjir disejumlah tempat. Meski hujan mereda pada Kamis paginya, luapan air nyatanya tak surut dan merendam rumah-rumah warga.

Polisi pun bergerak cepat menindaklanjuti bencana banjir dadakan ini. Sejumlah Polsek di Pekanbaru yang wilayahnya terdapat area banjir, bahu membahu menolong warga yang mengungsi serta mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan dari terjangan banjir.

Bahkan, aparat dari Direktorat Polair Polda Riau juga dikerahkan membantu warga yang terdampak. Setidaknya dua unit perahu karet diangkut dari markas Polair menuju titik banjir yang sulit diakses. Tidak cuma itu, sebanyak 17 personel yang terlatih dalam SAR juga diterjunkan atas perintah Direktur Polair Polda Riau Kombes Eko Irianto.

"Kita mendapat laporan situasi banjir dan langsung mengambil langkah cepat berupa bantuan SAR terhadap korban. Tim Ditpolairud ambil bagian di lokasi banjir daerah Jalan Pesantren/Parit Indah ujung," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto, Kamis malam.

Di sana, 17 personel dengan diperkuat dua perahu karet menyisir setiap pemukiman warga yang terendam air. Penyisiran dilakukan untuk memastikan tidak ada korban jiwa, sekaligus dalam upaya evakuasi terhadap warga yang tak sempat meninggalkan lokasi banjir tersebut.

"Tim SAR Ditpolairud Polda Riau melakukan penyisiran dan mengevakuasi masyarakat yang terdampak di lokasi banjir. Yang pertama kita prioritaskan orang tua, wanita dan anak-anak. Semua berjalan lancar," kata Sunarto saat berbincang dengan Riau1.com.

Adapun banjir cukup parah terjadi di Kelurahan Tangkerang Labuai. Bahkan di dua lokasi lainnya, antara lain Perumahan Mande Villa dan Graha Fauzan Asri, ada ratusan rumah warga terendam banjir. Polisi dan TNI serta stake holder lainnya berjibaku mengungsikan warga serta menyelamatkan barang-barang.