Seharusnya Ayu dan Suami Gelar Resepsi Nikah di Pontianak Hari Ini, Tapi Sriwijaya Air SJ-182 Jatuh

Seharusnya Ayu dan Suami Gelar Resepsi Nikah di Pontianak Hari Ini, Tapi Sriwijaya Air SJ-182 Jatuh

16 Januari 2021
Suasana di rumah duka keluarga Ayu, korban pesawat Sriwijaya Air, di Gang Pinang, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Timur, Pekanbaru, Sabtu (16/1/2021). Foto: Surya/Riau1.

Suasana di rumah duka keluarga Ayu, korban pesawat Sriwijaya Air, di Gang Pinang, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Timur, Pekanbaru, Sabtu (16/1/2021). Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Putri Wahyuni Efendi, penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh pada 9 Januari 2021 lalu, sempat berniat membatalkan acara resepsi pernikahan di kampung halaman suaminya di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar). Pasalnya, Ayu (begitu panggilannya di rumah) tak ingin ayahnya ditinggal di rumah sakit di Pekanbaru, Riau. 

Aidil Putra, salah seorang kaka kandung Ayu, kepada Riau1.com di rumah duka, Gang Pinang, Jalan Sembilang, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru, Sabtu (16/1/2021), menceritakan, Ayu dan suaminya Ihsan Adhlan Hakim sudah menikah dan menggelar resepsi pernikahan di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru pada Maret 2020 lalu. Kali ini, resepsi dari pihak prianya akan digelar di Pontianak pada 16 Januari ini.

"Saya sempat dihubungi Ayu saat ia di bandara (Soekarno Hatta). Pasalnya, pesawat Sriwijaya SJ-182 terlambat lepas landas satu jam dari jadwal," katanya. 

Ayu menyampaikan, ia berangkat lebih awal ke Pontianak (pada 9 Januari) untuk mempersiapkan segala hal. Padahal, Ayu sempat ke Pekabaru. 

Dua hari sebelumnya, Ayu dan suaminya sempat datang ke rumah keluarga di Pekanbaru pada 2 Januari. Ayu menjenguk bapaknua yang sudah tiga minggu dirawat di rumah sakit. 

"Makanya ia pulang untuk memastikan si bapak bisa berangkat ke Pontianak. Ia sempat ragu untuk membatalkan acara resepsi di Pontianak. Karena, ia tak enak bapak akan ditinggal," ungkap Aidil.

Sejak datang dari Jakarta di awal tahun, Ayu merawat kedua ibu bapaknya. Sedangkan suaminya berangkat kembali ke Jakarta pada 3 Januari 2021.

"Ayu kembali ke Jakarta hari Kamis. Sebab, ia akan berangkat ke Pontianak pada hari Sabtu," sebut Aidil. 

Diberitakan sebelumnya, Ayu merupakan salah seorang korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ182 PK-CLC. Namun, Ayu tak berdomisili di Pekanbaru lagi sejak menikah pada Maret 2020 lalu. 

Ayu bersama suaminya Ihsan Adhlan Hakim menumpangi pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182 PK-CLC. Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dengan tujuan Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat. Namun, pesawat ini hilang kontak dan jatuh di sekitar Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada 9 Januari.