187 Pasien Corona Sembuh di Pekanbaru Hari Ini, 3 Orang Meninggal Dunia

187 Pasien Corona Sembuh di Pekanbaru Hari Ini, 3 Orang Meninggal Dunia

22 Oktober 2020
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Sebanyak 187 pasien corona sembuh di Pekanbaru hari ini. Sayangnya, kasus pasien corona meninggal dunia masih ada 3 orang hari ini.

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldy, Kamis (22/10/2020) malam, mengatakan, ada 167 orang positif corona hari ini. Dengan demikian, total pasien positif corona sejak awal pandemi mencapai 6.375 orang.

Dari 168 pasien yang menjalani perawatan medis itu, sebanyak 40 orang menjalani isolasi di rumah sakit. Sebanyak 127 pasien positif corona lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah.

Sebanyak 40 orang memiliki gejala corona. Sedangkan pasien tanpa gejala berjumlah 127 orang.

Pasien positif corona hasil kontak erat 47 orang hari ini. Pasien yang sembuh usai diisolasi di rumah sakit 101 orang.

Pasien isolasi mandiri yang sembuh 86 orang. Jumlah pasien yang sembuh 187 hari ini.

Total pasien sembuh dari rumah sakit 1.415 orang. Total pasien sembuh dari isolasi mandiri 1.995 orang. Seluruh pasien yang sembuh berjumlah 3.410 orang.

"Pasien corona meninggal dunia tiga orang hari ini. Total pasien meninggal dunia 122 orang," ungkap Dokter Bob, sapaan akrabnya.

Loading...

Pasien meninggal dunia tersebut adalah Tuan S (53), warga Kelurahan Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien diumumkan positif corona 18 Oktober. 

"Pasien meninggal dunia pada 21 Oktober," sebut Dokter Bob.

Pasien kedua, Tuan S (68), warga Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan. Pasien diumumkan positif corona pada 11 Oktober.

"Pasien meninggal dunia pada 21 Oktober," ujar Dokter Bob.

Pasien ketiga, Tuan ZG (62), warga Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya. Pasien diumumkan positif corona pada 14 Oktober.

"Pasien meninggal dunia pada 21 Oktober," ucap Dokter Bob.