Mantan Lurah, Pegawai RSUD Arifin Ahmad Meninggal Akibat Corona

Mantan Lurah, Pegawai RSUD Arifin Ahmad Meninggal Akibat Corona

23 September 2020
Ambulan

Ambulan

RIAU1.COM -PEKANBARU - Seorang pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad meninggal Dunia akibat terpapar corona. Direktur RSUD Arifin Achmad, dr Nuzelly Husnedi MARS turut hadir dalam upacara pelepasan jenazah pegawainya pada Selasa (22/9/2020) sore hari. 

Disebutkan Nuzelly, almarhum bernama Muhammad Desfan Karim meninggal dunia akibat covid-19. Nyawanya tidak bisa tertolong karena kondisinya yang mengalami sesak napas yang parah. 

"Meninggal pada pukul 14.30 Wib. Kondisi sudah parah. Almarhum Muhamad Desfan Karim sudah 9 tahun mengabdi di RSUD. Sebelumnya sempat menjadi lurah di kota Pekanbaru," terang Nuzelly. 

Ia menceritakan kisah almarhum yang kesehariannya tidak menangani pasien covid-19. Almarhum merupakan staf umum yang menjabat sebagai Duty Manager Instalasi Rawa Inap Surgikal RSUD Arifin Achmad.

"Almarhum dikenal sebagai sosok yang baik. Sejak minggu lalu, sakit dan sempat dirawat di sebuah rumah sakit swasta dengan kondisi sesak napas," cerita dia. 

"Karena kondisinya semakin parah, pihak keluarga memberi tahu manajemen RSUD Arifin Achmad dan baru dirujuk pada Selasa dini hari," kata dr Nuzelly.

Jenazah almarhum dimakamkan di TPU Tengku Mahmud Palas sesuai protap covid-19.

Loading...

Ratusan pegawai, tenaga kesehatan (Nakes) RSUD, dan pihak keluarga mengikuti doa bersama melepas keberangkatan jenazah almarhum Desfan Karim.

Nuzelly mengatakan bahwa ini adalah kasus pertama pegawai RSUD Arifin Achmad meninggal dunia akibat virus mematikan ini.

“Sebagai antisipasi saya terus mengatakan kepada pegawai saya, dengan kondisi seperti sekarang ini, posisikan kita sudah terpapar virus corona sehingga kita jaga diri supaya tidak menularkan ke orang lain. Karena percuma juga di rumah sakit kita ketat, tapi di luar tetap berkumpul, makan-makan, foto bersama tanpa masker,” saran dr Nuzelly.

Dari data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, total kasus covid-19 akumulatif pada 22 September mencapai 5.701 orang. Dan penambahan pasien baru berjumlah 253 orang. 

Sedangkan jumlah pasien yang sembuh bertambah 133 orang, sehingga total ada 2.327 pasien sembuh. Sementara itu, yang meninggal dunia totalnya ada sebanyak 106 orang. (N24)