Sempat Reaktif Saat Rapid Test, Hasil Swab 10 Warga Tenayan Raya Pekanbaru Negatif Corona

Sempat Reaktif Saat Rapid Test, Hasil Swab 10 Warga Tenayan Raya Pekanbaru Negatif Corona

1 Juni 2020
Petugas medis di Pekanbaru melihatkan hasil rapid test, beberapa waktu lalu. Foto: Surya/Riau1.

Petugas medis di Pekanbaru melihatkan hasil rapid test, beberapa waktu lalu. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Sebanyak 10 warga Kecamatan Tenayan Raya dinyatakan negatif corona setelah hasil swab (pemeriksaan sampel lendir pada saluran pernafasan) dikeluarkan Biomolekuler Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad. Pasalnya, warga dari Kelurahan Mentangor dan Kelurahan Bambu Kuning ini dinyatakan reaktif setelah menjalani proses rapid test.

Hal ini diungkapkan Juru Bicara Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Pekanbaru Dokter Mulyadi di Mal Pelayanan Publik, Senin (1/6/2020).

"Hasil swab 10 warga Kelurahan Mentangor dan Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, sudah keluar. Mereka negatif corona. Sebelumnya, 10 orang ini dinyatakan reaktif saat dilakukan rapid test," katanya.

Diberitakan sebelumnya, dua anggota keluarga petugas Puskesmas Rejosari dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid test (pemeriksaan daya tahan tubuh). Hasil ini terungkap saat rapid test digelar di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya.

Warga Kelurahan Mentangor yang menjalani rapid test sebanyak 129 orang. Hasilnya, 2 orang reaktif.

Kemudian, rapid test juga digelar di Rusunawa Rejosari, Kelurahan Bambu Kuning. Sebanyak 149 orang menjalani rapid test.

Loading...

Hasilnya, 8 orang reaktif. Jadi, total warga yang reaktif dalam rapid test hari ini sebanyak 10 orang.

Di Rusunawa Rejosari, petugas medis di puskesmas yang banyak ikut rapid test. Begitu juga dengan anggota keluarganya.

Para petugas medis itu memeriksa dirinya sendiri dengan alat rapid test. Anggota keluarga juga menjalani rapid test. Dua orang yang reaktif, terutama keluarga terdekat dari tim medis puskesmas tersebut.