Diduga Di-bully dan Dikeroyok di Sekolah, Seorang Siswa SMP di Pekanbaru Patah Tulang Hidung

Diduga Di-bully dan Dikeroyok di Sekolah, Seorang Siswa SMP di Pekanbaru Patah Tulang Hidung

8 November 2019
Ilustrasi

Ilustrasi

RIAU1.COM - Warga Kota Pekanbaru, Riau tengah dihebohkan dengan beredarnya kabar seorang siswa SMP yang diduga mengalami bullying di sekolahnya. Bahkan, akibatnya korban harus menjalani perawatan di rumah sakit karena menderita cidera.

Dikutip dari postingan facebook milik Rani Chambas Jumat 8 November 2019, korban merupakan siswa kelas 2 di salah satu SMP di Jalan Hangtuah, Kota Pekanbaru itu menjadi korban bullying dan juga pengeroyokan di dalam kelas saat sedang jam belajar.

Mirisnya, saat kejadian ada seorang guru di dalam kelas tersebut. Namun, dalam postingannya Rani Chambas menceritakan, sang guru tersebut tidak melerai aksi pengeroyokan tersebut dan justru  sibuk bermain handphone.

"Kasus Bullying terjadi lagi...siswa kls 8 smp.. Di keroyok di dIm kelas..sementara bu guru nya ada di dlm kelas...murid nya berantam guru nya sibuk main hp...sampai patah tulang hidung si anak...dan di  operasi . sekolah.  kejadiannya hari selasa tgl 5 november jam ...lokasi nya Smp negeri di Hangtuah  pekanbaru  Dan org tua mana yg terima anak nya babak belur di dlm kelas????  Coba jika anak sendiri yg di gitukan org???  Karna tdk ada jalan keluar.. Akhirnya pihak keluarga melaporkan kasus ini ke polisi..  Semogaa...tidak ada lagi kejadian2 begini di sekolah. #mirisaja," tulisnya.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polrestabes Pekanbaru, Ipda Budhia saat dikonfirmasi, membenarkan adanya laporan terkait insiden pengeroyokan terhadap siswa SMP tersebut.

"Iya, laporannya ke Polresta Pekanbaru dan saat ini kasusnya sedang ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Pekanbaru," pungkasnya.