Kondisi Keuangan Tak Sehat, PDAM Tirta Siak Gandeng Investor Benahi Sistem Penyaluran Air ke Pelanggan

Kondisi Keuangan Tak Sehat, PDAM Tirta Siak Gandeng Investor Benahi Sistem Penyaluran Air ke Pelanggan

9 Oktober 2019
Direktur PDAM Pekanbaru Kemas Yusferi. Foto: Surya/Riau1.

Direktur PDAM Pekanbaru Kemas Yusferi. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Kondisi keuangan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak dalam kondisi tak sehat saat ini. Untuk memperbaiki keuangan, PDAM akan menggandeng investor guna membenahi penyaluran air ke pelanggan.

Direktur PDAM Pekanbaru Kemas Yusferi di kantor wali kota, Rabu (9/10/2019), mengatakan, ia baru saja rapat tahunan dengan dewan pengawas. Rapat membahas beberapa temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Riau.

"Biasanya, temuan BPKP itu berkaitan dengan kinerja, pelayanan, dan hal-hal lainnya selama 2018. Tapi sebenarnya, PDAM belum dalam kondisi sehat," ujarnya.

Dalam waktu dekat, PDAM akan membuat Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Kerja sama sama ini guna meningkatkan kinerja PDAM sebagai kebanggaan pemerintah daerah dan masyarakat Pekanbaru. 

"Untuk proyek ini, kami dibantu oleh Kementerian Keuangan dan sudah mendapat dukungan tertulis dari Menteri Keuangan. Kami sedang menyusun skema perjanjiannya," ungkap Kemas.

Skema perjanjian ini akan dibagikan kepada para investor agar bisa dibaca. Dengan begitu, investor akan menyusun dokumen sesuai persyaratan.

"Insya Allah, penawaran kerja sama ini akan kami tayangkan pada bulan November. Saat ini, sudah ada enam calon investor yang mendaftar di prakualifikasi," sebut Kemas.

Proses lelang akan dimulai pada bulan November. Dengan kerja sama ini, maka sambungan baru bisa ditambah hingga 68 ribu pelanggan.