Sekdako Sebut Tingkat Konsumsi Daging Sangat Rendah di Pekanbaru

Sekdako Sebut Tingkat Konsumsi Daging Sangat Rendah di Pekanbaru

13 Agustus 2019
Pemotongan daging kurban di lapangan parkir kantor wali kota Pekanbaru, Selasa (13/8/2019). Foto: Surya/Riau1.

Pemotongan daging kurban di lapangan parkir kantor wali kota Pekanbaru, Selasa (13/8/2019). Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Tingkat konsumsi daging sangat rendah di Kota Pekanbaru dibandingkan di daerah lain. Makanya dalam rangka hari raya Iduladha ini, warga Pekanbaru dapat ikut menikmati makan daging gratis.

Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M Noer di sela-sela pemotongan hewan kurban di halaman musala kantor wali kota di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (13/8/2019.

"Karena, ada beberapa warga yang dalam sebulan atau setahun bida menikmati makan daging. Mudah-mudahan dengan kurban ini mereka juga merasakan nikmatnya makan daging," harapnya.

Daging hewan kurban yang telah dipotong diutamakan disalurkan ke tenaga harian lepas (THL) di lingkungan Pemko Pekanbaru. Peserta juga berhak mendapatkannya sebanyak sepertiga dari satu ekor hewan kurban. 

"Tetapi, kami menyerahkan pembagian daging kurban itu ke panitia. Kami juga meminta kepada teman-teman peserta kurban agar meniatkan dengan ikhlas. Biar panitia saja yang mengatur," saran M Noer.

Tahun ini, hewan kurban yang dipotong oleh Pemko Pekanbaru sebanyak 29 ekor. Diharapkan, hewan kurban yang dipotong bisa lebih banyak lagi di tahun berikutnya.

"Kami berharap, rekan-rekan di organisasi perangkat daerah (OPD) memberikan sebagian dari nikmat yang diterima. Apalagi, nikmat yang diterima dari berbagai pintu itu diberikan oleh Allah SWT. Mudah-mudahan ke depan makin banyak," harap M Noer.

Di samping untuk Pemko Pekanbaru, para pegawai juga diketahui berkurban di tempat lain. Hal itu tidak dilarang karena para pegawai itu juga ikut berkurban untuk Pemko Pekanbaru.

"Ini bukti bahwa para pegawai Pemko Pekanbaru peduli terhadap orang-orang yang membutuhkan," ucap M Noer.