Kepala BKPSDM Pekanbaru Sebut Hasil Ujian PPPK Tunggu Kabar Panselnas

Kepala BKPSDM Pekanbaru Sebut Hasil Ujian PPPK Tunggu Kabar Panselnas

14 Maret 2019
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Pekanbaru Masykur Tarmizi. Foto: Surya/Riau1.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Pekanbaru Masykur Tarmizi. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Ujian penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sudah selesai digelar di Pemko Pekanbaru. Ujian ini hanya dikhususkan bagi honorer kategori 1 (K1) dan kategori (K2).

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru Masykur Tarmizi, beberapa hari lalu, mengungkapkan, ujian PPPK sudah selesai. Saat ini, pihaknya sedang menunggu keputusan dari panitia seleksi nasional (panselnas). 

"Yang mendaftar (ujian PPPK) sebanyak 252 orang. Tidak hadir satu orang saat ujian. Hasil PPPK ini belum kami ketahui," ujarnya.

Kesempatan berbeda, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, proses penerimaan PPPK belum selesai. Tak hanya itu, dana untuk PPPK ini juga belum diketahui.

"PPPK itu kerjaan BKPSDM. Bukan urusan Dinas Pendidikan. Yang diangkat PPPK ini bukan orang luar tapi guru yang honor," ungkapnya.

Loading...

Untuk diketahui, honorer K1 adalah tenaga honorer yang pembiayaan honornya dibiayai langsung oleh APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) atau APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) sejak 1Januari 2005. Sedangkan honorer K2 yaitu tenaga honorer yang diangkat per 1 Januari 2005 dan tidak digaji dari APBD atau APBN.

Bagi honorer yang tidak memenuhi syarat K1 dan K2 serta tidak lulus tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), mereka diarahkan untuk PPPK. Dengan status ini, PPPK memiliki gaji dan tunjangan seperti PNS. Satu hal yang berbeda, PPPK tidak diberi uang pensiun.