Ahok Secara Personal Dinilai Bermasalah untuk jadi Menteri Pendidikan

Ahok Secara Personal Dinilai Bermasalah untuk jadi Menteri Pendidikan

20 April 2021
Dr Zulkarnain Nurdin

Dr Zulkarnain Nurdin

RIAU1.COM - Jika nantinya Presiden Jokowi menempatkan Basuki Tjhaja Purnama alias Ahok sebagai Menteri Pendidikan, seperti yang dinilai cocok oleh mantan Ketua Umum Gerindra, Arief Puyono, itu suatu yang sangat disayangkan menurut pemerhati pendidikan Riau, Dr Zulkarnain Nurdin.

Pasalnya, sebut ketua Dewan Pendidikan Riau ini, dunia pendidikan ini idealnya harus steril dari sesuatu yang bisa merusak pendidikan itu sendiri.

"Untuk menjadi baik itu, paling tidak ada tiga faktor yang sangat menentukan. Pertama sistemnya, yang diwujudkan dalam bentuk regulasi, yakni peraturan perundang-undangan. Lalu yang kedua, sambung dia, orang atau personal yang memimpinnya, ketiga, kesadaran masyarakatnya," kata Zulkarnain pada Riau24.com grup, Selasa 20 April 2021. 

Kalau lah sistemnya tidak baik, sambung dia, dijalankan boleh orang atau personal baik, maka lama kelamaan juga tidak baik. Apa lagi kalau kesadaran masyarakatnya rendah.

"Namun meskipun sistemnya baik, tetapi dijalan oleh orang atau personal tidak baik, hampir dipastikan tidak akan menghasilkan sesuatu yang baik. Ahok itu secara personal yang kita lihat selama ini adalah seorang yang temperamental, kemudian seorang bekas napi," ujarnya.

Apa lagi sebut dia, pengalaman Ahok dibidang pendidikan sangat minim. Sebab itu sangat tidak tepat kalau diamanahi sebagai sebagai Menteri Pendidikan.

"Yang nota bene diharapkan akan melahirkan generasi yang berkarakter, berakhlak mulia, cerdas, bertaqwa kepada Tuhan. Sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 20 tahun 2003, tentang sistem pendidikan nasional," demikian Zulkarnain Nurdin.