Soekarno saat berpidato (Foto: Istimewa/internet)
RIAU1.COM - Dalam otobigrafi Bung Karno Penjambung Lidah Rakjat Indonesia, disusun oleh Cindy Adams, Soekarno membeberkan seberapa besar arti seorang asisten rumah tangga (ART) bagi dirinya.
ART tersebut dikenal dengan nama Sarinah dikutip dari historia.id, Kamis, 21 Januari 2021.
"Sarinah adalah gadis pembantu keluarga orangtua yang memiliki jasa besar ikut membesarkanku," terangnya.
Dia begitu amat menyayangi Sarinah meskipun seperser pun tidak mendapatkan upah dari apa yang dikerjakaan sebagai ART.
"Sarinah adalah bagian dari rumah tangga kami. Tidak kawin. Bagi kami, dia adalah seorang anggota keluarga kami. Dia tidur dengan kami, tinggal dengan kami dan memakan apa yang kami makan, akan tetapi dia tidak mendapat gaji sepeser pun," jelasnya.
Sarinah amat berarti lantaran dari dialah Soekarno mengenal dan belajar tentang arti cinta kasih.
Terutama kecintaan kepada rakyat jelata. Sukarno ingat saat memasak di gubuk kecil dekat rumah orangtuanya, Sarinah kerap berbicara kepada Sukarno kecil yang duduk di sebelahnya mengenai cinta kasih.
Begitu dekatnya Sukarno dengan Sarinah, saat tidur pun Soekarno kecil tak pernah bisa lepas. Ke mana pun Sarinah pergi, Bung Karno selalu mengikutinya.
