Sejarah 15 Agustus: GAM Resmi Akhiri Konflik Dengan Indonesia

Sejarah 15 Agustus: GAM Resmi Akhiri Konflik Dengan Indonesia

15 Agustus 2020
Ilustrasi perjanjian Helsinki (foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi perjanjian Helsinki (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Setelah hampir tiga dekade terlibat konflik dan merenggut 15 ribu nyawa, tepat hari ini tahun 2005 Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dengan pemerintah Indonesia resmi mengakhiri konflik.

Perjanjian damai itu ditandatangani di Helsinki, Finlandia dinukil dari viva.co.id, Sabtu, 15 Agustus 2020.

Setelah GAM mencabut tuntutannya untuk merdeka, Indonesia memberikan imbalan dengan memberikan kebebasan untuk membentuk partai politik sendiri.

Serta membemaskan seluruh tahanan GAM dan 71 pasal setelah kedua belah pihak ini menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).

Perjanjian perdamaian yang idenya lahir dari Wakil Presiden Jusuf Kalla itu dihadiri oleh Menteri Hukum dan HAM Hamid Awaludin, sedangkan GAM mengutus Malik Mahmud Al Haytar.

Setelah menandatangani MoU kedua belah pihak menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan konflik secara terhormat bagi semua pihak, dengan solusi yang damai, menyeluruh, dan berkelanjutan.