Ini Firasat S. Parman Sebelum Dieksekusi PKI di Lubang Buaya

Ini Firasat S. Parman Sebelum Dieksekusi PKI di Lubang Buaya

4 Agustus 2020
Siswondo Parman (foto: Istimewa/internet)

Siswondo Parman (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Letnan Jenderal Siswondo Parman atau S. Parman merupakan salah satu Pahlawan Nasional yang nyawanya ikut melayang di tangan pemberontak Partai Komunis Indonesia (PKI).

Tahukah jika sebelum dirinya dieksekusi di Lubang Buaya, pada 30 September 1965. Pahlawan Revolusi ini terlebih dahulu mendapatkan firasat tentang kematiannya dinukil dari okezone.com, Selasa, 4 Agustus 2020.

Firasat pertama saat dirinya dan istri kedatangan burung gereja dan burung sriti di kamar tamu.

Tak hanya itu, sebelum gugur ia meminta kepada istri tercinta untuk dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.

Saat itu Parman merasa TMP adalah tempat istirahat terakhir abadinya. Tak hanya itu, di batu nisanya dia minta dibuat tulisan Pejuang Sejati.

Loading...

Setelah mendapat firasat itu, pada pukul 03.01 WIB, sejumlah kendaraan truk yang berisi pasukan Tjakrabirawa merapat ke rumahnya.

Mereka langsung membawa S Parman untuk di eksekusi di kawasan Halim, Jakarta Timur di Lubang Buaya.

Setelah gugur sesuai permintaan, dia akhirnya dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.