Wakil Bupati Meranti, Said Hasyim
RIAU1.COM - Setelah dilantiknya sejumlah pejabat struktural fungsional eselon II, III, dan IV di lingkungan pemerintahan Kabupaten Kepulauan Meranti, setidaknya ada empat orang yang dilantik menjadi camat dan dua orang dilantik menjadi lurah.
Wakil Bupati Meranti Said Hasyim mengatakan, setelah dilantiknya para pejabat khususnya para camat, diminta agar mampu bekerja dengan rasa tanggung jawab.
"Bagi camat, bekerjalah dengan serius. Dimana-mana sama saja. Ini hanya sementara, kedepan pasti akan ada perubahan. Bekerjalah dengan tanggung jawab, dengan tulus ikhlas. Karena ini ujian, dan anda orang terpilih untuk mengikuti ujian" tutur Said.
Said juga mengingatkan agar para camat tidak meminta-minta uang kepada masyarakat dalam bentuk apapun dan dengan cara apapun. Sebab, hal ini memang dilarang dan sesuai dengan sumpah jabatan para Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Jabatan ini ujian, jangan meminta uang kepada masyarakat. Diberi saja tidak boleh apalagi meminta-minta. Karena sanksinya bisa diberhentikan. Kalau diberhentikan tidak ada uang pensiun, kan sayang" tukasnya.
Dikatakan Said, tidak ada yang berhasil tanpa melalui sebuah proses ujian, makin tinggi ujian, maka makin tinggilah tingkat keberhasilannya.
"Mari kita sadari bahwa jabatan yang didapatkan bukan sebuah kebanggaan, jalankan saja dengan sabar dan bekerjalah dengan baik. Siapa yang lulus ujian maka dia akan naik kelas. Rencanakan program pembangunan terbaik untuk Meranti" jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti Bakharudin mengatakan, rotasi jabatan yang dilakukan sesuai keputusan pimpinan.
"Penempatan sesuai keputusan pimpinan. Karena ini kan juga untuk memenuhi kebutuhan organisasi daerah kita" ujar Bakhar.
