Anda Riski Berhasil Budidaya Tanaman Bawang, Varietas Hibrida

Anda Riski Berhasil Budidaya Tanaman Bawang, Varietas Hibrida

9 November 2020
Petani Bawang Merah Kuansing, Anda Riski/R24

Petani Bawang Merah Kuansing, Anda Riski/R24

RIAU1.COM -

Kuansing - Budidaya Tanaman Bawang Merah bukan hanya milik petani dari daerah Sumatera Barat, Sumatera Utara maupun dari Pulau Jawa. Akan tetapi juga telah banyak dilakukan oleh petani asal Kuantan Singingi, Provinsi Riau.

 

Namun untuk Budidaya Tanaman Bawang Merah, dengan jenis Varietas Hibrida yang bibitnya berasal dari Pulau Jawa, hanya dilakukan oleh Anda Riski (53 Thn) salah satu Petani asal Kecamatan Pangean.

 

Menurut Anda Riski (53 Thn), bibit bawang merah ini dengan varietas hibrida dipesan dari Pulau Jawa, yang dipesan secara online. Setelah tanahnya diolah, yang dilanjutkan dengan penyemaian dengan waktu 30, kemudian dipindah tanam ke lahan yang sudah diolah tadi.

 

" Untuk ukuran penyemaian, dengan diameter atau ukuran 80 meter persegi, maka sudah bisa di pindah tanam ke lahan usia 5 - 6 Minggu,  dan lahan tanam 1000 - 2000 meter persegi. Namun ini sangat tergantung kepada kesuburan lahan yang kita miliki untuk tanaman budidaya Bawang Merah," Ujarnya.

 

Selanjutnya dengan waktu 2,5 bulan, maka Bawang Merah tersebut sudah bisa dipanen. " Cara tanamnya, untuk satu lobang maka diisi satu biji satu lubang, dengan hasil akan memperoleh antara 10 Batang dengan rumpun sampai 30 rumpun," Sebutnya.

 

Untuk budidaya tanaman Bawang Merah ini, dilakukan di daerah dataran rendah, dan tidak bisa dilakukan di daerah lahan basah atau becek," Tuturnya. (ndi)