ilustrasi
RIAU1.COM -Tanjungpinang – Sabtu dan Minggu (23-24 Januari 2021) kasus positif COVID-19 di Kepri kembali bertambah 38 kasus. Penambahan itu, terjadi pada Sabtu sebanyak 15 kasus dan Minggu 23 kasus.
Dengan penambahan ini, secara kumulatif total jumlah pasien positif COVID-19 di Kepri, hingga saat ini berjumlah 7.910 kasus.
Penambahan jumlah kasus positif Covid ini, juga sebanding dengan pasien yang sembuh. Tercatat, pada hari yang sama, pasien positif Covid yang sembuh di Kepri sebanyak 66 orang. Dengan penambahan itu, total jumlah pasien sembuh saat ini sebanyak 6.942 orang.
Semenatara, untuk korban meninggal dunia akibat COVID-19 tidak mengalami penambahan dan masih tetap pada angka 195 orang. Dan jumlah pasien aktif positif Covid-19 yang sedang menjalani perawatan dan karantina, saat ini berjumlah 773 orang.
Ketua Harian Satgas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah, mengakui beberapa waktu terakhir memang grafik kasus Corona di Kepri mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Terutama di wilayah Kota Batam dan Tanjungpinang.
“Memamg agak tinggi beberapa waktu terakhir ini,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, untuk wilayah Kota Batam, Tanjungpinang dan Karimun saat ini dikategorikana zona oren atau cukup tinggi penyebaran COVID-19. Sementara, wilayah Bintan, Natuna, Anambas, dan Lingga masuk dalam zona kuning atau sedang.
“Kami haraokan dengan kondisi seperti saat ini rumah sakit lebih bersiap. Meski rata-rata tidak pasien tidak bergejala, namun yang sudah ada gejala dan dirawat juga banyak,” ungkapnya.
Kendati demikian, lanjut Arif, meski kasus positif tinggi namun juga beriringan dengan tingginya pasien yang sembuh. Tercatat, tingkat pasien sembuh COVID-19 saat ini 87,8 persen, pasien positif 9,8 persen, dan meninggal dunia 2,5 persen.
“Bersyukur juga kita dengan tingkat kesembuhan yang juga cukup tinggi ini,” demikian Arif. (Presmedia)
