Sejarah 3 September: San Marino, Negara Dengan Konsep Pemerintahaan Republik Pertama

Sejarah 3 September: San Marino, Negara Dengan Konsep Pemerintahaan Republik Pertama

3 September 2020
San Marino (foto: Istimewa/internet)

San Marino (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Tahukah bahwa San Marino yang terletak di semenanjung Italia merupakan negara pertama yang menganut konsep pemerintahaan republik ?.

Tepat hari ini tahun 301 Masehi, San Marino mendaulatkan diri sebagai sebuah negara dinukil dari kompas.com, Kamis, 3 September 2020.

Didirikan tak sengaja oleh Santo Marinus yang meninggalkan kampung halaman di Kroasia yang semula berniat untuk menyebarkan agama Kristen di Italia.

Lantaran mendapat pertentangan dari kelompok anti-kristen dari pemerintahaan Kaisar Roma, dia meyingkir ke Puncak Gunung Titano yang amat terpencil.

Disana dia mendirikan sebuah gereja kecil sekaligus mendirikan sebuah komunitas. Dari sinilah cikal bakal negara republik yang diciptakannya. Seperti memiliki kepala negara bukan presiden, melainkan Capitani Reggenti atau Wali Kapten.

Lambat laun warga mulai menentukan konsep pemerintahaan berupa Republik di abad kelima. Menyusul menulis peraturan yang terdiri dari enam buku tentang sistem politik negara yang menjadi rujukan bagia setiap negara di dunia.

Termasuk membebaskan warganya dari pajak, tanpa mengenal perbatasan sehingga untuk memasuki wilayah yang memiliki luas 61 kilometer persegi ini hanya membutuhkan visa schenge saja.

Karena lokasi yang dipilih begitu sulit di jangkau, negara ini berhasil mempertahankan wilayahnya cukup lama. Termasuk dari invasi Italia dan Prancis.

Dimata dunia, San Marino cukup dikenal karena bersikap netral saat terjadinya Perang Dunia I-II. Bahkan menyiapkan tempat untuk melarikan diri bagi para pengungsi korban perang.