Ketika China Tak Pernah Unggul Dalam Urusan Fotografi

Ketika China Tak Pernah Unggul Dalam Urusan Fotografi

20 Juni 2020
Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Hingga saat ini, China masih dianggap tidak pernah unggul dalam urusah fotografi walaupun merajai di sektor teknologi lainnya.

Salah satu alasannya karena China tak memiliki sejarah kuat tentang fotografi dinukil dari tirto.id, Sabtu, 20 Juni 2020.

Berbeda dengan Jepang yang begitu menggilai dunia yang satu ini. Bagi negara Sakura, fotografi adalah jantung propaganda terutama saat terjadinya Perang Dunia II.

Kamera membantu rakyat Jepang bahwa segala tindakan yang mereka lakukan seperti berperang, menjajah, adalah perbuatan benar.

Sementara di China fotografi menguap begitu saja. Meskipun negara ini pernah dikaruniai $1 miliar dari Kodak untuk mendirikan dua perusahaan fotografi baru di Cina bernama Kodak China Co. Ltd. dan Kodak Wuxi Co. Ltd.

Sedangkan kamera yang disematkan pada ponsel yang kini dikuasai oleh orang-orang China hanya menyediakan segmen yang relatif lebih kecil untuk pengembangan.

Pengembangan pada ponsel hanya dapat dilihat dari kekuatan prosesor, desain, layar, dan sistem operasi.

Ketika ponsel hanya sebatas fasilitas untuk telepon dan SMS, perusahaan baru dapat menyalip dengan merilis ponsel Java, kemudian Simbian lalu sekarang Android.

Berbeda dengan fotografi yang memiliki ceruk lebih kecil, membuat pemain-pemain lama seperti Nikon, Canon, Sony, Fujifilm, Pentax, hingga Olympus dapat bertahan hingga saat ini.