India Lockdown, Duta Besar : 30 Turis Orang Indonesia Terjebak

India Lockdown, Duta Besar : 30 Turis Orang Indonesia Terjebak

28 Maret 2020
India Lockdown, Duta Besar : 30 Turis Orang Indonesia Terjebak

India Lockdown, Duta Besar : 30 Turis Orang Indonesia Terjebak

RIAU1.COM - Duta Besar Indonesia untuk India di New Delhi, Arto Suryodipuro, telah menyatakan bahwa ada 30 warga negara Indonesia (WNI) yang terperangkap karena penguncian pandemi COVID-19 di India.

Penguncian yang sebelumnya diumumkan oleh Perdana Menteri India, Narendra Modi, telah berlaku mulai Selasa, 24 Maret, dan hingga 21 hari ke depan.

Akibatnya, warga negara Indonesia yang sebelumnya bepergian di India sekarang tidak dapat melanjutkan perjalanan mereka karena pembatalan semua penerbangan komersial ke dan dari India.

"Dalam catatan Kedutaan Besar Indonesia di New Delhi, Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Mumbai, dan Pusat Promosi Perdagangan Chennai Indonesia (ITPC), ada 30 warga negara Indonesia yang terperangkap di lokasi mereka; 15 di New Delhi dan yang lainnya di Uttarakhand, Rajasthan, Punjab, Uttar Pradesh, Benggala Barat, Goa, Mumbai, Andhra Pradesh, Kerala dan Maharashtra, "kata Arto, ketika dihubungi Tempo pada Kamis, 26 Maret 2020.

Lebih lanjut, dengan 10 orang Indonesia COVID-19 positif di India, Arto menjelaskan bahwa KBRI akan terus menjalin komunikasi dan koordinasi dengan otoritas kesehatan setempat, termasuk untuk perawatan warga negara Indonesia.

Menurut Arto, Kedutaan Besar Indonesia di New Delhi terus menjalin hubungan dengan Pemerintah India dan Pemerintah New Delhi, dan telah menerima dukungan dan kerja sama yang baik untuk mendukung dan memastikan semua warga negara Indonesia di India akan melalui situasi ini dengan aman.

"Kami sangat menghargai kerja sama yang diberikan oleh otoritas kesehatan Pemerintah India, baik di New Delhi dan di negara-negara bagian, untuk perlindungan dan keselamatan warga negara Indonesia," kata Arto.

Meskipun Kedutaan Besar Indonesia di New Delhi telah mengidentifikasi 30 warga negara Indonesia yang sekarang macet karena dikunci, Arto lebih lanjut mendesak kerja sama masyarakat Indonesia yang memiliki informasi tentang keluarga, teman atau kerabat mereka yang terjebak di India, dengan menghubungi orang Indonesia. Kedutaan.

"Silakan hubungi COVID-19 Hotline dari Kedutaan Besar Indonesia di New Delhi di +919773693006. Selain itu, semua warga negara Indonesia di India diminta untuk mengisi data mereka di www.peduliwni.kemlu.go.id," tambah Arto.

Berdasarkan situs resmi Pemerintah India India, hingga hari ini, 26 Maret, India memiliki 593 kasus positif COVID-19, dengan 14 kematian dan 43 kasus pulih.

 

 

 

R1/DEVI