Kasus Meninggal Akibat Covid-19 di Inhu Kembali Bertambah

Kasus Meninggal Akibat Covid-19 di Inhu Kembali Bertambah

10 Mei 2021
Jawalter

Jawalter

RIAU1.COM -Kasus meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 di Kabupaten Inhu, Riau kembali bertambah. Jika pada pekan lalu jumlahnya 45 orang maka di awal pekan ini bertambah menjadi 46 orang.

Hal serupa terjadi terhadap pasien konfirmasi positif pada pekan lalu jumlahnya yang meninggal dunia sebanyak 50 orang maka pada pekan ini menjadi 53 orang.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Inhu, Jawalter dalam pres rilis yang disampaikan melalui media center kantor Diskominfo Inhu, Senin 10 Mei 2021 mengatakan, berdasarkan update data terakhir yang dihimpun Dinas Kesehatan Inhu, Ahad 9 Mei 2021 terdapat total kumulatif suspect sebanyak 5.102 orang.

Dengan rincian, isolasi mandiri 210 orang, isolasi dirumah sakit 9 orang, selesai isolasi 4.837 orang dan meninggal dunia 46 orang.

"Total kumulatif kasus konfirmasi sampai saat ini sebanyak 1.999 kasus. Dengan rincian, isolasi mandiri 186 orang, rawat dirumah sakit 5 orang, sembuh 1.755 orang dan meninggal dunia 53 orang," sebut Jawalter.

Kumulatif pemeriksaan rapid tes sampai Ahad 9 Mei 2021 berjumlah 8.192 orang dan kumulatif pemeriksaan swab tes berjumlah 6.590 orang.

Jawalter menuturkan, Dinas Kesehatan Inhu telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 hingga Ahad 9 Mei 2021dari total sasaran vaksinasi sebanyak 68.561 orang dan yang telah di vaksinasi dosis satu berjumlah 9.904 orang dan yang telah di vaksinasi dosis dua sebanyak 6.767 orang.

Loading...

Adapun rincian yang telah di vaksinasi, yakni sasaran SDM Kesehatan sebanyak 1.968 orang. Yang telah di vaksinasi dosis satu sebanyak 2.261 orang atau 114,89 persen. Serta yang telah di vaksinasi dosis dua sebanyak 2.191 orang atau 111.33 persen.

Sementara itu untuk sasaran pelayan publik berjumlah 22.410 orang. Yang telah di vaksinasi dosis satu berjumlah 5.991 orang atau 26,73 persen dan yang telah di vaksinasi dosis dua berjumlah 3.932 orang atau 17,55 persen.

"Untuk sasaran Lanjut Usia sebanyak 44.183 orang. Yang sudah di vaksinasi dosis satu berjumlah 1.652 orang atau 3,74 persen dan yang sudah di vaksinasi dosis dua berjumlah 644 orang atau 1,46 persen," terang Jawalter.