Polres Inhu Gelar Simulasi Sispam Kota Ops Mantap Praja 2020, Pengamanan Pilkada Serentak

Polres Inhu Gelar Simulasi Sispam Kota Ops Mantap Praja 2020, Pengamanan Pilkada Serentak

16 September 2020
Ratusan personel Polres Inhu dilibatkan dalam simulasi Sispam Kota Ops Mantap Praja 2020 didalam pengamanan kantor KPU Inhu pada Pilkada Inhu 2020

Ratusan personel Polres Inhu dilibatkan dalam simulasi Sispam Kota Ops Mantap Praja 2020 didalam pengamanan kantor KPU Inhu pada Pilkada Inhu 2020

RIAU1.COM - Dalam rangka pelaksanaan Operasi (Ops) Mantap Praja 2020 dan pengamanan Pilkada Inhu 2020, Polres Inhu menggelar simulasi Sistem Pengamanan (Sispam) Kota, Selasa 15 September 2020 pagi sekitar pukul 09.30 WIB.

Bertempat di Jalan Lintas Pematangreba - Pekanheran tepatnya didepan gedung kantor KPU Inhu, Kelurahan Pematangreba, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Inhu, Riau, ratusan personel Polres Inhu terlibat dalam simulasi tersebut.

Acara simulasi dihadiri Kapolres Inhu AKBP Efrizal SIk, Ketua PN Rengat Melinda Aritonang SH, Kasdim 0302/Inhu Mayor Inf S Nababan, Ketua KPU Inhu Yenni Mairida SE MM, Ketua Bawaslu Inhu Dedi Risanto, Kepala KPBD Inhu Ergusfian, Kasi Pidum Kejari Inhu Yulianto Aribowo SH, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Inhu, Partauli Politik dan PJU Polres Inhu.

Adapun skenario simulasi Sispam Kota, antara lain tahapan pendaftaran, pemeriksaan kesehatan, penetapan Paslon, pencabutan nomor urut, kampanye, masa tenang, distribusi logistik, pencoblosan di TPS, Rekapitulasi/Pleno PPK dan KPU Inhu.

Selain itu, demo massa menuntut pembatalan hasil pemungutan suara, protes massa atas kinerja KPU Inhu yang dianggap curang dan tidak profesional dengan menerobos barikade petugas, Kapolres memerintahkan anggotanya untuk melaksanakan Panggilan Luar Biasa (PLB) dan PLB langsung dlaksanakan untuk turun ke lokasi konsentrasi massa beserta regu negosiator.

Kapolres memerintahkan Kabag Ops untuk menyiagakan pasukan Dalmas ke lokasi yang telah ditentukan. Selanjutnya Kapolres mengubungi Dandim 0302/Inhu, Kasatpol PP, Kadishub untuk mensiagakan personel ditempat-tempat objek wisata dan pengamanan sejumlah titik disekitar Kelurahan Pematangreba.

Disamping itu, simulasi bentrok massa antara personel Dalmas  dengan massa yang anarkis, menggunakan water canon dan mobil Damkar. Yang mana, aksi massa semakin beringas dengan membakar ban bekas hingga mengakibatkan luka-luka dari kedua belah pihak.

Petugas negosiator berupaya membujuk sejumlah massa, dengan mencoba memecah kerumunan massa dengan mengarah ke Kliring Ground. Sebagian massa mulai dapat dipukul mundur dan situasi mulai mulai mereda, walau sebagian masih massa masih berlaku anarkis dengan menendang tameng Dalmas dan melempari petugas dengan botol air mineral.

Dengan menggunakan pengeras suara. "Atas Nama Undang-undang, Saya Perintahkan Saudara-saudara Untuk Bubar. Akan Saya Hitung Sampai Lima, Bila Tidak Bubar Akan Kami Ambil Tindakan."

Petugas Dalmas dilengkapi Helm, Tameng, Rompi dan Pentungan merangsek maju hingga massa dapat dihalau dari depan kantor KPU Inhu.

"Alhamdulillah, acara dapat berjalan dengan lancar. Segala skenario peragaan sistem pengamanan kota telah dilakukan, mulai dari simulasi pengamanan tahapan hingga hari pencoblosan. Serta hasil pemungutan suara telah diperagakan. Termasuk peragaan bentrok fisik antara petugas keamanan dengan massa yang mencoba menggeruduk kantor KPU Inhu," kata Kapolres Inhu AKBP Efrizal SIk melalui PS Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran, Selasa 15 September 2020.