Proses Belajar Tatap Muka di Inhu Menunggu Izin Wali Murid

Proses Belajar Tatap Muka di Inhu Menunggu Izin Wali Murid

13 Juli 2020
Community Development Officer (CDO) PT TPP, Hadi Sukoco (kiri) menyerahkan bantuan APD kepada Kepala MTs Nurul Falah Airmolek, Atika Sari (kanan)

Community Development Officer (CDO) PT TPP, Hadi Sukoco (kiri) menyerahkan bantuan APD kepada Kepala MTs Nurul Falah Airmolek, Atika Sari (kanan)

RIAU1.COM - Tindaklanjut dalam proses belajar mengajar tatap muka di sekolah MTs Nurul Falah Airmolek, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu, Riau baru dapat di pastikan setelah Kamis 16 Juli 2020 mendatang. Sebab, masih menunggu surat izin dan persetujuan dari wali murid.

"Penerapan proses belajar mengajar dengan pola tatap muka harus mendapat persetujuan dari wali murid, di masa Pandemi Covid-19 ini," kata Kepala MTs Nurul Falah Airmolek, Atika Sari MA kepada awak media, Ahad 12 Juli 2020.

Menurutnya, untuk kelas 7, pada Senin 13 Juli 2020 sudah mulai masuk sekolah. Yang mana, pada hari pertama masuk sekolah bagi pelajar kelas 7 masih dalam tahap pengenalan (orientasi) sekolah.

Kemudian pada di hari kedua, Selasa 14 Juli 2020, khusus untuk pelajar kelas 8 dan pada hari berikutnya untuk pelajar kelas 9.

"Kelanjutan proses belajar baru dapat dipastikan setelah hari Kamis 16 Juli 2020, atau setelah mendapat izin dari wali murid tentang sekolah di masa Pandemi Covid-19," terangnya.

Ditambahkan Atika Sari, bahwa persiapan peralatan kesehatan di MTs Nurul Falah Airmolek, sebelum masuk sekolah sudah disiapkan. Terutama sarana cuci tangan dan alat pengukur suhu tubuh. Bahkan, peralatan yang ada, mendapat tambahan dari PT Tunggal Perkasa Plantations (TPP).

Karena peralatan yang ada di sekolah di pimpinnya itu masih tergolong minim dan tidak seimbang dengan jumlah siswa.
Karena saat ini jumlah pelajar MTs Nurul Falah di tahun pelajaran 2020/2021 sudah mencapai 450 orang, terdiri dari 13 ruangan belajar. "Atas nama pribadi dan sekolah, kami berterimakasih atas kepedulian PT TPP," kata dia.

Sementara itu, Community Development Officer (CDO) PT TPP Hadi Sukoco mengatakan, bahwa penyerahan bantuan alat kesehatan tersebut di laksanakan satu hari sebelum pelaksanaan proses belajar di tahun pelajaran 2020/2021.

"Bantuan yang di berikan kepada MTs Nurul Falah Airmolek juga bersumber dari dana Corporate Sosial Responsibility (CSR)," jelas Hadi Sukoco.

Ditambahkannya, bantuan yang di berikan tersebut berupa masker kain sebanyak 50 lembar, masker sensi sebanyak dua kotak, thermo gun sebanyak 2 unit, obat-obatan untuk UKS dan cairan disinfektan. "Bantuan tersebut di terima langsung oleh Ibu Atika Sari," kata Hadi Sukoco.