Tumpukan sampah berserakan dan menimbulkan bau busuk didepan Pasar Lama Airmolek meresahkan warga sekitar
RIAU1.COM - Usai hari raya lebaran 1441 H, sampah menumpuk dan menimbulkan bau menyengat disekitar Pasar Lama Airmolek, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu, Riau.
Akibatnya warga resah saat melintas didepan pasar, tempat dimana sampah tersebut berada.
Tidak diketahui bagaimana sampah rumah tangga tersebut dibiarkan terus menumpuk hingga terus menumpuk.
Bahkan, sampah terlihat menumpuk disejumlah titik di pasar yang berada di Jalan Sudirman Airmolek.
"Sudah sepekan ini sampah menumpuk di sekitar pasar dan Jalan dalam Kota Air Molek," kata Ahlan Arif, salah seorang warga Airmolek, Ahad 31Mei 2020.
Disebutkannya, bahwa limbah sampah itu biasanya ada petugas yang menanganinya. Namun, sejak sepekan terakhir ini, sampah tidak lagi diurus oleh petugasnya.
"Saat ini bukan saja corona yang mengancam kesehatan warga tetapi berbagai penyakit juga bakal menyerang akibat sampah," katanya kesal.
Ahlan berharap kepada pihak terkait hendaknya agar dapat mengatasinya. Sebab, apabila dibiarkan terlalu lama, dikhawatirkan dapat menimbulkan dampak buruk terhadap kesehatan.
Kata Ahlan, sampah yang ada selain dapat mengancam kesehatan juga merusak pemandangan. "Jika dibiarkan dalam beberapa hari kedepan, dipastikan tumpukan sampah akan semakin menggunung," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Inhu Ir Selamat MM mengatakan, armada angkutan sampah beberapa hari ini difokuskan untuk mengatasi sampah di Jalan Seminai Kelurahan Pematangreba, Kecamatan Rengat Barat.
"Semua armada diarahkan ke Jalan Seminai. Makanya sampah di Airmolek tertunda," kata Selamat.
Kendari demikian, dia berjanji paling lambat Selasa 2 Juni 2020 mendatang, sampah yang ada di Pasar Lama Airmolek dan sekitarnya akan diangkut semua.
