Kepala Seksi Pengendalian Resiko Lingkungan KLW-Kesehatan Lintas Wilayah KKP Klas III Tembilahan, M Hidayat Syah
RIAU1.COM - Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Klas III Tembilahan terus bersiaga terhadap kapal-kapal yang melintas di perairan Indragiri Hilir.
Hal tersebut karena merebaknya informasi terkait penyebaran virus corona yang dibawa dari negara China dan diduga sudah menyebar ke beberapa negara.
Antisipasi itu dilakukan karena perairan Indragiri Hilir, menjadi perairan yang sering dilintasi oleh kapal-kapal asing dari negara tetangga, seperti Singapura, Malaysia, Vietnam hingga Thailand.
Kepala Seksi Pengendalian Resiko Lingkungan KLW-Kesehatan Lintas Wilayah KKP Klas III Tembilahan, M Hidayat Syah menyebut, untuk kapal yang langsung masuk dari luar negeri biasanya berlabuh di Pelabuhan Kuala Enok, Pelabuhan Rengat dan Pelabuhan Sungai Guntung.
"Mereka (penjaga pelabuhan red) sudah kita bekali dengan alat yaitu namanya termometer scanner", sebutnya.
Dirinya menuturkan, keempat negara tersebut sudah mengkonfirmasi bahwa diwilayah mereka sudah terdeteksi virus corona, maka bagi kapal yang datang dari empat negara tersebut akan dilakukan pemeriksaan ketat terhadap crew kapalnya.
"Awalnya kami melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan apabila terindikasi diatas 38 derajat Celcius maka yang bersangkutan akan kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut," tuturnya.
Ditambahkannya, apabila terdeteksi maka awak kapal tidak boleh melakukan aktivitas bongkar muat dan harus berlabuh di kolam bandar yang sudah ditentukan oleh KSOP.
Hingga saat ini, pihak KKP Tembilahan belum menemukan adanya orang yang teridentifikasi virus corona.
