Tiga Desa Ditimpa Longsor, Pemkab Inhil Mohon Bantuan Tanggap Darurat ke Gubernur Riau

Tiga Desa Ditimpa Longsor, Pemkab Inhil Mohon Bantuan Tanggap Darurat ke Gubernur Riau

11 Januari 2022
Bupati Inhil menemui Gubernur Riau di Pekanbaru/Fahrin

Bupati Inhil menemui Gubernur Riau di Pekanbaru/Fahrin

RIAU1.COM -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir bergerak cepat mengajukan bantuan kepada Gubernur Riau sebagai upaya penanggulangan daerah pasca bencana tanah longsor yang terjadi pada Tiga desa di Kabupaten Indragiri Hilir baru baru ini. 


Bertempat di kediaman Gubernur Riau H. Syamsuar Jalan Diponegoro Pekanbaru, Bupati Inhil HM Wardan menyampaikan kondisi pasca bencana tanah longsor yang terjadi pada awal tahun baru 2022 di Desa Teluk Dalam Kecamatan Kuala Indragiri, Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanah Merah dan Desa Rantau Panjang Kecamatan Enok. 


Selain menyampaikan kondisi pasca bencana longsor, Bupati Inhil juga mengajukan permohonan bantuan ketanggapdaruratan bencana alam kepada Pemerintah Provinsi Riau, berupa bantuan pembangunan perumahan sebanyak 26 unit rumah untuk Desa Teluk Dalam, Desa Tanjung Baru dan Desa Rantau Panjang kecamatan Enok serta 42 unit perumahan untuk bencana gelombang pasang yang menimpa Desa Kuala Selat Kecamatan Kateman di Tahun 2021 yang lalu. 


Untuk merelokasi korban yang mengalami tanah longsor, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir melalui pemerintahan desa setempat di tiga kecamatan telah menyiapkan lokasi perumahan yang cukup luas dan sedikit jauh dari tepi pantai. 

"Alhamdulillah Gubernur Riau menerima pengajuan bantuan ketanggapdaruratan yang telah kita ajukan dan Pemerintah Provinsi Riau ditahun ini akan menyiapkan sebanyak 200 perumahan untuk dialokasikan pada Kabupaten Indragiri Hilir," ungkap HM. Wardan.

Selain bantuan perumahan, Pemerintah Provinsi Riau  berjanji akan mengusahakan penganggaran perbaikan Pelabuhan Dermaga untuk Desa Teluk Dalam Kecamatan Kuala Indragiri pada anggaran perubahan di Tahun 2022 ini.