Ilustrasi (Hipwee.com)
RIAU1.COM - Harus kita akui bahwa bersin adalah salah satu nikmat Allah Swt. Sebab, dengan bersin, tubuh mengeluarkan berbagai macam kotoran dan penyakit melalui hidung.
Maka itu, di dalam Islam diajarkan adab untuk mensyukuri nikmat bersin. Adab bersin ini berlaku bagi seseorang yang mengalami bersin dan juga bagi orang yang berada di dekatnya. Seperti dikuat Akurat.co, berikut adab yang harus dilakukan.
1. Bagi orang yang bersin
Dari Salim bin Ubaid berkata bahwa Rasulullah saw bersabda,
Artinya: "Jika salah satu dari kalian bersin, maka ucapkanlah alhamdulillah ala kulli halin (Segala puji bagi Allah atas semua keadaan) atau alhamdulillahi rabbil alamin (Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam)." (HR. Ahmad)
Hadis di atas menunjukkan bahwa minimal seseorang yang bersin mengucapkan kalimat alhamdulillah. Namun, akan lebih baik lagi jika ia mengucapkan alhamdulillah ala kulli halin.
Sementara dalam riwayat lain disebutkan redaksi yang lebih lengkap sebagai berikut:
Alhamdulillahi hamdan katsiran thayyiban mubaarakan fihi
Artinya: "Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik dan keberkahan di dalamnya."
Mengucapkan pujian ketika bersin, menurut jumhur ulama, hukumnya adalah sunah.
2. Bagi orang lain di dekatnya
Bagi orang lain yang mendengar seseorang bersin, dianjurkan untuk mendoakannya. Terdapat perbedaan pendapat menurut para ulama tentang menjawab orang yang bersin.
Mayoritas ulama mengatakan wajib, tetapi menurut mazhab Syafi'i, hukumnya sunah.
Dari Abu Hurairah ra, Nabi Muhammad saw bersabda, "Sungguh Allah menyukai orang yang bersin dan tidak menyukai orang yang menguap. Jika salah satu dari kalian bersin, lalu ia mengucapkan 'Alhamdulillah'. Maka, hak bagi setiap orang yang mendengarkannya mengucapkan 'yarhamukallah' (semoga Allah merahmatimu)." (HR. At-Tirmidzi)
Berdasarkan hadis di atas, maka para ulama menyebut menjawab orang lain bersin dengan istilah tasymit yaitu mengucapkan yarhamukallah (untuk laki-laki) dan yarhamukillah (untuk perempuan).
Sementara itu, bagi orang yang bersin apabila sudah didoakan orang lain maka ia harus menjawab doa itu dengan mengucapkan yahdikumullah wa yuslihu baalakum.
Hal itu sebagaimana yang tertuang dalam salah satu riwayat dari Abu Hurairah ra,
Artinya: "Jika salah satu dari kalian bersin, maka ucapkanlah alhamdulillah. Dan hendaknya bagi saudaranya atau temannya mengucapkan kepadanya yarhamukallah. Lalu jika saudaranya tersebut mendoakan untuknya yarhamukallah, maka hendaknya ia mengucapkan yahdikumullah wa yuslihu baalakum." (HR. Al-Bukhari).
Begitulah Islam menjadi agama yang sangat sempurna bahkan sampai memperhatikan perkara yang mungkin sering disepelekan.
