Wako Dumai, H Paisal
RIAU1.COM - Zoom meeting pelaksanaan Vaksin Merdeka dihadiri Wali Kota Dumai H. Paisal, Selasa (15/08).
Pelaksanaan Vaksin Merdeka ini diselenggarakan dalam rangka Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77 oleh Polisi Daerah (Polda) Riau tersebut dilaksanakan serentak di semua Polres di Kabupaten dan Kota yang ada di Provinsi Riau.
Pada pelaksanaan vaksinasi ini, Polda Riau menargetkan sebanyak 2500 dosis diantaranya untuk vaksinasi booster yang diperuntukan untuk masyarakat umum.
Wakil Gubernur Riau H. Edy Natar Nasution mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan oleh Polda Riau tersebut karena dapat menekan beberapa kasus yang muncul.
"Mungkin sebagian masyarakat banyak yang bertanya kenapa harus divaksin dan di booster, untuk itu maka kita harus beri pemahaman kepada masyarakat karena dengan adanya vaksinasi ini dapat menekan sehingga yang terpapar tidak lebih parah sakitnya, harapan kita semua kasus yang terjadi di Provinsi Riau ini dapat kendalikan dengan baik," sebutnya.
Pada kesempatan tersebut Kapolda Riau Irjen Pol H. Mohammad Iqbal, SIK, MH menyampaikan bahwa pelaksanaan vaksinasi tersebut dalam rangka momentum Dirgahayu Republik Indonesia.
"Covid-19 di Riau ini masih bisa kita tangani dengan percepatan vaksinasi ini, Provinsi Riau selalu komitmen untuk mempercepat vaksinasi, mari kita ikuti kegiatan ini karena ini adalah momentum yang tepat dan saya mendorong dan mengajak semua Kepala Daerah kembali bergandeng tangan untuk kembali mencapai 100 persen untuk capaian vaksinasi dan jangan lupa untuk selalu mengikuti Protokol Kesehatan," ucapnya.
Wali kota Dumai H. Paisal juga mengapresiasi atas pelaksanaan vaksinasi tersebut dan Pemerintah Kota Dumai selalu semangat untuk mengajak masyarakat agar selalu ikut vaksinasi.
"Kami nanti dari Pemerintah Kota Dumai akan melaunching Panggung Budaya yang dimana nanti kita akan menampilkan dari semua suku dan budaya yang ada di Kota Dumai, kami juga selalu semangat untuk mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi agar capaiannya dapat 100 persen di Provinsi Riau ini," sebutnya.
