Lomba Inovasi Pemkab Bengkalis, Berikut Instansi yang jadi Pemenang

Lomba Inovasi Pemkab Bengkalis, Berikut Instansi yang jadi Pemenang

14 September 2021
Saat penyerahan penghargaan

Saat penyerahan penghargaan

RIAU1.COM - Bupati Bengkalis Kasmarni menyerahkan piagam, piala serta uang tunai kepada pemenang terbaik I, II dan III lomba inovasi daerah tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2021 di ruang Hang Tuah lantai II Kantor Bupati Bengkalis Selasa, 14 Seprtember 2021.

Dalam lomba tersebut, kategori Perangkat Daerah (PD) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil melalui inovasi Jemput Bola Secara Massif dan Terintegrasi (Jebol Master) mendapatkan terbaik I, terbaik II Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga inovasi aplikasi “Bengkais Menawan” dan terbaik III RSUD Bengkalis dengan inovasi Aplikasi Pendaftaran Online (APO).

Serta sejumlah Perangkat Daerah turut menerima piagam partisipasi dari Bupati Bengkalis yakni Dinas Pemberdayaan Masyrakat dan Desa, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan, Badan Pendapatan Daerah.

Lalu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Sosial  serta Dinas Kominikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bengkalis.

Sedangkan untuk kategori Kecamatan, Siak Kecil menjadi terbaik I dengan judul inovasi Sistem Informasi Administrasi Pelayanan (SIAP), terbaik II Kecamatan Bengkalis inovasi Smart Elektronik Aplikasi Tata Naskah Dinas (SI-ATAND) dan terbaik III Kecamatan Rupat Utara inovasi Berbincang Bersame Orang Kite (BEBORAK).

Selain itu Kecamatan Talang Muandau, Pinggir, dan Bukit Batu turut menerima piagam partisipasi dari Bupati Kasmarni.

Dalam sambutannya Bupati Kasmarni menyampaikan dukungan serta apresiasi dengan dilakukannya inovasi daerah tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2021 ini.

“Kami tentunya sangat mendukung serta memberikan apresiasi mengingat, kegiatan ini penting dan bernilai strategis dalam upaya kita menumbuhkan minat dan semangat seluruh Perangkat Daerah untuk terus berinovasi di sektor pelayanan publik maupun tata kelola pemerintahan demi terwujudnya pelaksanaan birokrasi yang efektif, efesien, responsiv, responsibilitiv, demokratis, partisipativ dan akuntabel,” ungkapnya.*