Merasa Tertipu dengan Sembako Murah, Puluhan Warga Geruduk Rumah Pelaku

Merasa Tertipu dengan Sembako Murah, Puluhan Warga Geruduk Rumah Pelaku

31 Agustus 2020
Warga Gruduk Rumah Penipu sembako murah/R24

Warga Gruduk Rumah Penipu sembako murah/R24

RIAU1.COM -BENGKALIS - Sebuah rumah didatangai beramai-ramai oleh warga di Gang Melur, Jalan A. Yani ujung Bengkalis Kota, Jumat (28/8). Puluhan warga masyarakat dari berbagai Desa, di Kecamatan Bengkalis mendatangani rumah MI tersebut karena mereka merasa tertipu oleh pelaku dengan modus sembako murah.

Saat geruduk puluhan warga yang terlihat emosi lantaran merasa tertipu oleh pelaku MI. Untuk mengelabui masyarakat, pelaku Mi dengan cara menawarkan sembako murah. Namun, setelah diserahkan uang sembako murah itu, ternyata sembako yang dijanjikan tersebut tak kunjung diterima warga.

Dari pantauan media ini, rumah panggung berdinding papan warna putih itu, saat dihalamannya juga terpampang baleho Balon Bupati Bengkalis Kasmarni, S.Sos. Warga setempat mengaku, jika Mi ini merupakan salah satu pendukung salah satu Balon Bupati Bengkalis tersebut, dan aktif mensosialisasikan jagoannya didaerah pilihannya kepada masyarakat.

Kedatangan masyarakat meminta kepada pelaku berinisial M agar uang sembako tersebut yang selama ini tidak jelas peruntukannya, agar secepatnya dikembalikan.

"Diduga pelaku ini telah melakukan penipuan terhadap masyarakat yang membeli sembako murah itu. Penipuan itu berawal ketika warga membeli dan memesan yang telah dijanjikan dari hari ke hari dan dari minggu ke minggu tidak juga diterima,"ungkap Yusuf.

"Dia ini merupakan penampung bahan sembako di Kelurahan Kota Bengkalis dan menawarkan paket sembako dengan harga yang murah kepada masyarakat di pandemi Covid-19,"ujarnya.
 

Merasa telah dikenal sejak lama dan harga yang ditawarkan sangat murah, para korban yang diperkirakan telah memesan paket sembako ini. Jika ditotal pembelian mereka mencapai puluhan juta rupiah.

"Beberapa orang atau warga di antaranya sama sekali belum menerima satu pun paket dari terlapor," ucap warga sambil menunjukkan bukti setoran yang diserahkannya ke Mi.

Lurah Bengkalis Kota Hafzan Syafii Suratman mengatakan, saya sebagai Lurah Bengkalis Kota tidak tau mengenai hal yang berlaku terkait sembako murah ini. 


 
"Bahkan, pelaku pun selama ini tidak pernah melapor kepada kami dan ini pun bersifat pribadi,"ucap Lurah Bengkalis Kota Hafzan.

Kata Hafzan, bahwa ada juga warga melaporkan ke kami dengan kejadian tersebut untuk berkordinasi, tetapi kami arahkan ke Bhabinkamtibmas. Terkait penipuan pelaku ini yang dilakukannya bukanlah wewenang pemerintahan.

"Saat ditanyakan kejadian ini berlaku, saya pun tak tau bang, saya pun ditelefon sama Babinsa Kota setelah sholat magrib,"kata Hafzan Syafii Suratman.

Sementara itu, salah seorang petugas piket Reskrim, begitu mendapatkan info dari masyarakat setempat, langsung turun kelapangan bersama piket Sat Sabhara dan fungsi lainnya. Dan laporan serta kejadian tersebut, diarahkan ke penyidik Ditreskrimum Polda untuk penyelidikan. 

"Saat, melakukan penyelidikan terlebih dahulu, saksi-saksi dimintai keterangan dan pemanggilan terlapor. Kita lihat perkembangan kasusnya nantinya,"ungkap Paur Humas Polres Bengkalis AKP Buha Purba.(hari)