3 hektare Lahan di Kecamatan Bungaraya Terbakar, Kabut Asap di Siak Bertambah

3 hektare Lahan di Kecamatan Bungaraya Terbakar, Kabut Asap di Siak Bertambah

14 September 2019
Pemadaman karlahut di Kecamatan Bungaraya Siak

Pemadaman karlahut di Kecamatan Bungaraya Siak

RIAU1.COM - Belum hilang kabut asap kiriman dari luar Kabupaten Siak, kini Kecamatan Bungaraya menjadi salah satu wilayah penyumbang kabut asap di Negeri Istana Matahari Timur.

Pasalnya, tepatnya di Kampung Jatibaru, Kecamatan Bungaraya, Kabupaten Siak, Riau kebakaran lahan kembali terjadi. Sedikitnya 3 hektare lahan yang sudah ditumbuhi tanaman sawit milik warga terbakar.

Hal itu diungkapkan Camat Bungaraya, Hendy Derhavin. Dikatakannya, dalam kebakaran yang terjadi pada Kamis, 12 September 2019 sore sebanyak 3 hektare lahan sawit warga terbakar.

“Sementara ini sekitar tiga Hektare lahan sawit milik warga terbakar. Dari keterangan warga, kejadiannya semalam sekitar jam enam sore atau menjelang Maghrib,” ungkapnya, Sabtu 13 September 2019.

Camat juga mengatakan, saat ini pihaknya bersama TNI, Kepolisian, MPA dan masyarakat berjibaku memadamkan api di sana. “Ini kami dan pihak Polsek Bungaraya dibantu TNI, MPA dan masyarakat sedang melakukan pemadaman api, dari pihak TKWL juga ikut. Kalau masalah penyebabnya sementara terbakar, untuk penyelidikan nanti urusan pak Polisilah,” terangnya.

Camat juga berharap, dengan kejadian itu pihak kepolisian bisa mengungkap siapa pelakunya. Menurutnya, jika tidak ada yang bakar tentu lahan tersebut tak kan terbakar.

Loading...

“Kita sudah sering melakukan sosialisasi bahaya karhutla. Kenyataannya masih juga ada kebakaran di Bungaraya. Saya berharap pihak Kepolisian bisa mengungkap kasus ini hingga ada tersangka yang ditahan,” tegasnya.

Senada juga disampaikan Pj Penghulu Kampung Jatibaru, Wasito yang menegaskan agar pihak kepolisian bisa mengusut tuntas kasus kebakaran di Kampung tersebut.

“Sebenarnya warga di sini sudah pada geram dengan kejadian seperti ini. Luka di Jatimulya belum sembuh, ini muncul lagi di Srimersing malah lebih luas lagi. Selaku pemerintah Kampung saya berharap kepada pihak kepolisian agar kasus ini diusut hingga tuntas,” harapnya.

Dilain pihak, Kapolsek Bungaraya, AKP Amarullah mengatakan, dalam kebakaran itu masih belum bisa disimpulkan penyebabnya. “Kami lagi di lapangan ikut madamkan api, sementara ini masih belum bisa disimpulkan penyebabnya. Yang jelas ada api, tentu nanti akan kita kembangkan lagi,” sebutnya.