Ke SMAN 2 Sungai Apit, Ini Pesan Bupati Siak Alfedri Soal Narkoba

Ke SMAN 2 Sungai Apit, Ini Pesan Bupati Siak Alfedri Soal Narkoba

14 Agustus 2019
Bupati Siak, Alfedri saat berkunjung ke SMAN 2 Sungai Apit

Bupati Siak, Alfedri saat berkunjung ke SMAN 2 Sungai Apit

RIAU1.COM - Bupati Siak, Alfedri mengaku prihatin dan berharap generasi muda di Kabupaten Siak dapat mengetahui pengetahuan tentang bahayanya narkoba yang semakin merajalela.

Hal tersebut dikatakan Alfedri dihadapan ratusan pelajar bersempena Kegiatan Penyuluhan Bahaya Narkoba Untuk Anak Usia Sekolah 2019 di Gedung Laboratorium SMAN 2 Sungai Apit, Rabu 14 Agustus 2019.

Pemimpin Kabupaten Siak itu menyebut, tren penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dikalangan generasi muda dan dewasa ini kian meningkat.

Bahaya paling nyata adalah merusak kesehatan dan mengakibatkan berbagai penyakit seperti kerusakan saraf, daya tahan tubuh menjadi rapuh karena digerogoti zat adiktif penghancur syaraf, yang akhirnya mengakibatkan seseorang pencandu narkoba tidak dapat berpikir jernih, bahkan lebih fatal menyebabkan kematian,” ucap Alfedri.

Agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi, kata dia dibutuhkan pengawasan dari multi pihak baik dari pihak sekolah, orangtua dan keluarga bahkan lingkungan masyarakat sekitar.

Selain itu kata dia, saat ini peredaran narkoba sudah masuk hingga ke kampung-kampung, dan juga sekolah dengan sasaran pelajar.

Loading...

"Negara kita sudah darurat narkoba, untuk itu jauhi narkoba. Apa lagi di daerah kita ini hampir di seluruh kampung sudah masuk peredaran narkoba," ujar Alfedri.

Bahaya lain dari menggunakan narkoba menurut Alfedri, dapat berdampak pada penularan virus HIV dan AIDS melalui jarum suntik serta pergaulan bebas.

Untuk itu, ia mengimbau agar para pelajar selalu dapat menjaga diri dari pengaruh buruk pergaulan dan tidak terjerumus kepada hal-hal yang tidak baik.

"Kami hadir di sini karena sayang kalian semua, jangan sampai kalian ikut-ikutan menyalahgunakan narkoba, sebab bahayanya merusak generasi bangsa," tutupnya.