Ajungan Swafoto Kampung Toga Mempura, Spot Terbaik Abadikan Indahnya Kota Siak

Ajungan Swafoto Kampung Toga Mempura, Spot Terbaik Abadikan Indahnya Kota Siak

8 Agustus 2019
Bupati Siak, Alfedri saat berswafoto di salah satu spot foto Kampung Toga

Bupati Siak, Alfedri saat berswafoto di salah satu spot foto Kampung Toga

RIAU1.COM - Objek wisata baru yang dikembangkan kelompok penggiat Tanaman Obat Keluarga (Toga) Kampung Adat di Kampung Tengah itu kini semakin indah dan meriah.

Selain dihias lebih dari 110 jenis tanaman obat yang kaya manfaat bagi kesehatan, objek wisata ini juga digunakan untuk berswafoto bagi pengunjung serta kini arealnya semaki luas hingga ke tepian sungai Siak.

Maisarah, Duta Toga Kampung bercerita, awalnya Kampung Toga tersebut diinisiasi sekelompok ibu-ibu di Kampung Adat, Kampung Tengah Mempura, yang niatnya hanya sebagai persiapan untuk mengikuti lomba Toga Tingkat Kabupaten Siak pada bulan April lalu.

Namun seiring nerjalannya waktu, penataan tanaman dan ornamen yang apik, karya mereka diluar dugaan, bahkan hadirnya tempat tersebut mendapat sambutan yang meriah dari masyarakat.

“Sosial media pada waktu itu sempat ramai dengan postingan Tanaman Toga di Kampung Tengah ini. Alhamdulillah dalam waktu seminggu libur lebaran saja 1.000 tiket masuk habis terjual," tuturnya.

"Dalam dua bulan ini tak kurang dari 2.000 pengunjung datang termasuk dari wisatawan dari Malaysia, Medan dan Batam yang ikut memberikan dampak perekonomian bagi masyarakat di sini," cerita perempuan 42 tahun yang akrab disapa May itu.

Dari hasil penjualan tiket, May mengaku kelompok penggiat toga yang digawangi 10 orang anggota berhasil mengumpulkan pemasukan lebih kurang berjumlah Rp20 juta. Uang yang terkumpul dimanfaatkan untuk mengembangkan luas areal Kampung Toga.

“Dari uang hasil penjualan tiket itu kami jadikan biaya pembuatan dermaga dan pondok, serta beberapa spot foto ditepian Sungai Siak ini, seperti replika perahu di sebelah kiri, spot swafoto di tengah dan pondok peristirahatan di sebelah kanan sana,” ujarnya.

Loading...

Bupati Siak, Alfedri bersama sejumlah pimpinan OPD yang mengunjungi objek wisata tersebut, turut memberikan dukungan dan apresiasi secara khusus kepada kelompok penggiat Toga atas inisiasi dan kemandirian yang ditunjukkan dalam memajukan kampung tempat tinggalnya.

“Mudah-mudahan ikhtiar bapak dan ibu ini dapat membawa manfaat yang luas untuk menambah pendapatan keluarga, serta menjadi salah satu daya tarik kunjungan wisata ke Kabuaten Siak yang terus meningkat tiap tahunnya. Karena itu mari berdayakan ekonomi masyarakat tempatan dengan menjual aneka kuliner dan cinderamata dan lain sebagainya,” kata Alfedri.

“Ini salah satu destinasi wisata yang luar biasa indah pemandangannya. Padahal tadinya taman dan kebun toga dimaksudkan sebagai penilaian tanaman rumahan sebagai alternatif pengobatan keluarga disamping obat-obatan kimia. Mudah-mudahan apa yang dikembangkan disini juga bisa dikembangkan di kecamatan lain,” ujar Alfedri.

Pemimpin Siak itu juga menyatakan rencana pengembangan Kawasan Kecamatan Mempura agar keseimbangan kemajuan pembangunan dibagian utara dan selatan segera tercapai.

"Insya Allah, nanti objek wisata Kecamatan Siak dan Mempura juga akan terkoneksi dengan keberadaaan Siak River Cruise yang sedang dipersiapkan PT SPE,” sebutnya.

Pemerintah Kecamatan Mempura dan Pemerintah Kampung Adat Kampung Tengah juga diminta untuk berkonsultasi dengan Diskes Siak agar proses budidaya tanaman toga di kawasan ini semakin baik.