FGI ke-2 Sukses, Ketua Pergasi Berharap di Siak Dibangun Gelanggang Gasing

FGI ke-2 Sukses, Ketua Pergasi Berharap di Siak Dibangun Gelanggang Gasing

13 Juli 2019
Syamsuar saat mencoba permainan gasing dalam pembukaan FGI di Kabupaten Siak

Syamsuar saat mencoba permainan gasing dalam pembukaan FGI di Kabupaten Siak

RIAU1.COM -Setelah perdana dilaksanakan pada tahun 2018 lalu, Tahun ini Pemerintah Kabupaten Siak kembali melaksanakan Festival Gasing Internasional yang ke-2, dan dibuka secara resmi oleh orang nomor satu Bumi Lancang Kuning Gubernur Riau Syamsuar.

Dalam sambutannya, Bupati Siak Alfedri mengatakan dengan akan dibukanya Festival Gasing Internasional yang ke-2 oleh Gubernur Riau, semoga memberikan motivasi kepada seluruh club Gasing tradisional yang ada di Siak, dan di seluruh Daerah, untuk terus melestarikan permainan tradisional ini.

"Permainan Gasing merupakan permainan tradisional yang tumbuh dan berkembang di Daerah Melayu, sehingga kita harus bisa mempertahankan dan melestarikan permainan tradisional ini", ajak pemimpin Siak itu. 

Untuk tahun ini, tambah Alfedri, meskipun baru dilaksanakan untuk yang kedua kalinya, alhamdulillah sudah ada negara luar yang ikut serta, dan juga banyak daerah didalam maupun di Provinsi Riau yang ikut ambil bagian.

"Semoga dengan adanya Iven ini, akan menimbulkan minat masyarakat maupun generasi muda khususnya di Siak, untuk kembali bermain Gasing dan permainan tradisional lainnya". 

Harap Bupati Siak itu saat memberikan sambutan pada pembukaan Festival Gasing Internasional ke-2, di Taman Tengku Syarifah Aminah, Kecamatan Siak, Jum’at malam (12/7/2019). 

Kemudian, Gubernur Provinsi Riau Syamsuar mengungkapkan rasa bangganya kepada Siak, karena telah berusaha untuk terus melestarikan permainan tradisional melalui Festival Gasing Internasional ini 

"Sebagai daerah pariwisata, saya sangat bangga Siak masih bisa melaksanakan kegiatan festival Gasing Internasional ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mempromosikan Daerah, melalui permainan tradisional yang juga merupakan permainan asli melayu", kata Syamsuar.

Syamsuar juga mengatakan, dengan adanya iven gasing bertaraf International ini mampu mengangkat pariwisata di Kabupaten Siak. Olahraga ini merupakan permainan rakyat yang ada sejak dahulu dan permainan gasing ini pun telah mendunia.

Loading...

"Permainan gasing ini harus dipertahankan, apalagi permainan ini sangat mengandalkan kemampuan pemainnya," kata Syamsuar dalam sambutannya. 

Ketua Persatuan Gasing Indonesia (Pergasi) Pusat Agus MD mengungkapkan harapannya terkait dengan pelaksanaan Festival Gasing Internasional ini. 

"Saya berharap untuk kedepannya akan dibangun Gelanggang Gasing di Siak, sehingga akan menimbulkan semangat dan motivasi bagi masyarakat sekitar agar kembali mengembangkan permainan Gasing," ucap Agus. 

Agus MD juga mengucapkan terimakasih telah diundang pada pembukaan Gasing Internasional ini, semoga kedepannya ivent ini akan terus berkembang dan semakin banyak peserta yang mengikuti nya. 

Festival Gasing Internasional ke-2 tahun 2019, akan dilaksanakan dari tanggal 12 hingga 14 juli 2019. Dan diikuti oleh 28 tim yang terbagi 16 tim Gasing Berembang , yang diikuti oleh club Luar negeri yakni Singapura dan luar Provinsi Tanjung Balai Karimun dan dalam Provinsi Pekanbaru, Bengkalis, Kepulauan Meranti dan Siak, 

Dan 12 tim Gasing Jantung luar Provinsi yakni Tanjung Balai Karimun, Rohul, Inhu, Inhil.

 

Penulis: M Rizal Iqbal