Pelatih Kepala PSPS Riau, Coach Raja Faisal memimpin latihan pemain PSPS Riau jelang laga kandang menjamu PSCS Cilacap di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru
RIAU1.COM - Pertandingan kandang menjamu PSCS Cilacap di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Kota Pekanbaru, Jumat 2 Agustus 2019 petang, menuai kekecewaan dari tuan rumah PSPS Riau.
Bukan hasil, tapi sikap dan keputusan wasit dalam memimpin jalannya pertandingan dinilai berpihak. Sebab, ada beberapa pelanggaran yang seharusnya penalti bagi tuan rumah, tapi diabaikan wasit.
Hal itu diungkapkan, Pelatih Kepala PSPS Riau, Coach Raja Faisal saat konferensi pers di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, usai laga. "Kita kecewa dengan sikap dan keputusan wasit," ucapnya.
"Seharusnya kita mendapatkan dua kali penalti di babak pertama, dan tiga kali penalti di babak kedua. Jujur, pertandingan kali ini kita dirugikan," tegasnya.
Terlepas dari itu, Raja Faisal yang pernah memimpin tim Persih Tembilahan FC itu menyatakan, ada beberapa hal yang masih perlu dievaluasi dari PSPS Riau.
"Khususnya, yang penting dievaluasi adalah finishing. Karena, kalau kita lihat tadi, ada beberapa peluang yang harusnya bisa menjadi gol," ucapnya.
Seperti yang diketahui, laga kandang PSPS Riau menjamu PSCS Cilacap di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Kota Pekanbaru, Jumat 2 Agustus 2019 petan, berakhir dengan hasil imbang 0-0.
Dari segi permainan, PSCS Cilacap sedikit lebih baik dibanding PSPS Riau, karena berada diurutan ke-7 klasemen sementara Liga 2 Indonesia 2019 wilayah barat dengan 15 poin. Sedangkan tuan rumah diurutan 11 dengan 5 poin.
Penampilan tim Tapir Sumatera hari ini cukup mengejutkan, sebab beberapa waktu lalu saat menjamu tim 'raksasa' Sumatera, Sriwijaya FC, berhasil unggul dengan skor 2-1.
