Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis
RIAU1.COM - Menindak lanjuti evaluasi terhadap kinerja para pengurus, Ketua KONI Riau sudah membentuk tim untuk melakukan evaluasi dan membahas masalah kedisiplinan pengurus dan pegawai KONI Riau.
Hal itu dikatakan Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis kepada Riau1.com, Selasa (22/1/2019). "Kita Riau sudah bentuk tim untuk mengevaluasi dan membahas masalah kedisiplinan pengurus dan pegawai KONI," ucapnya.
Mengenai sanksi yang akan diterapkan, Emrizal mengungkapkan, sanksi hari nurani lebih tepat. Dimana pengurus yang telah dipercaya untuk meningkatkan prestasi olahraga Riau harus menyediakan ruang dan waktu hadir di Kantor KONI Riau.
"Kita sudah diberi amanah dan kepercayan dalam meningkatkan prestasi olahraga di Riau, itu harus kita jalankan dengan memberi ruang dan waktu," tuturnya.
Masih kata Emrizal, setelah sebulan menerapkan sistem absen dengan menggunakan finger print sudah membuat para pengurus lebih rajin dan rutin datang ke Kantor KONI Riau.
"Sedangkan untuk sanksi administratif, termasuk pemotongan honor terhadap pengurus dan pegawai yang melanggar, masih akan dibahas lebih lanjut," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Umum KONI Riau, Deni Ermanto mengatakan, ini merupakan hasil rapat para pengurus dengan pimpinan KONI Riau yang sepakat untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pengurus dan pegawai KONI Riau terkait kinerja tahun 2018 lalu.
"Untuk penerapan pedoman baru bagi pengurus dan pegawai KONI Riau ini baru akan diterapkan secara efektif pada awal bulan Februari 2019 nanti," kata Deni kepada Riau1.com, Ahad (20/1/2019).
