PPDB Usai, Masih Ada SMP Yang Minim Pendaftar

PPDB Usai, Masih Ada SMP Yang Minim Pendaftar

7 Juli 2019
Ilustrasi Pendaftaran SMP

Ilustrasi Pendaftaran SMP

RIAU1.COM - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP di Kabupaten Kepulauan Meranti dengan sistem zonasi berjalan lancar. Namun, masih ada sekilah yang minim siswa baru. Bahkan hanya 12 orang pendaftar.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Meranti, Syafrizal mengatakan sekolah tersebut adalah SMP 5 yang berada di Selatpanjang.

Ia menuturkan, sedikitnya pendaftar di sekolah tersebut, dimungkinkan karena keberadaan peserta didik tidak banyak yang tinggal di daerah tersebut. Kemungkinan lain peserta didik banyak yang memilih sekolah lain.

"Mungkin banyak masyarakat yang belum minat terhadap sekolah tersebut, disana kan banyak warga Tionghoa, dan mereka lebih memilih sekolah swasta yang memiliki fasilitas lengkap. Letak sekolah saat ini dan fasilitas penunjang yang ada ikut berpengaruh, kedepannya sekolah itu akan kita baguskan, dikemas ulang dan jika memungkinkan akan dipindahkan," kata Syafrizal, Minggu (7/7/2019).



Selain itu kata Syafrizal, pihaknya akan mendata ulang, apakah di sekolah lain yang memiliki zona yang sama terjadi penumpukan.

"Nanti kita lihat lagi apakah di sekolah lain yang zonasinya sama terjadi penumpukan, jika tidak berarti banyak orang tua siswa yang memasukkan anaknya ke sekolah luar atau Pesantren," ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, meski sedikit peserta didik yang mendaftar namun sekolah harus tetap berjalan. Karena memang penerimaan peserta didik mengacu kepada keputusan menteri yang telah dibuat terkait sistem zonasi ini.



Syafrizal mengatakan, untuk saat ini setelah masa penerimaan selama empat hari kemarin, pihak sekolah sedang melakukan verifikasi berkas calon peserta didik. Hasil verifikasi nantinya akan diumumkan pada tanggal 8 Juli mendatang.

"Untuk proses verifikasi, pihak sekolah harus memastikan domisili calon peserta didik sesuai dengan zonasi sekolah yang didaftarkannya," jelasnya.

Sementara itu, jika nantinya hasil verifikasi jumlah pendaftar melebihi kuota sekolah, maka pihak sekolah akan berkoordinasi dengan masing-masing Korwil yang ada di kecamatan untuk memilihkan SMPN lain yang terdekat dengan zonasinya.