42 Pengunjung Tes Urine, Begini 'Penampakan' Tempat Hiburan Malam yang Dirazia di Pekanbaru

RIAU1.COM -Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto, memimpin razia dalam rangka cipta kondisi menghadapi perayaan tahun baru yang menyisakan beberapa hari ke depan. Razia ini, disasarkan pada 10 tempat hiburan malam di wilayah hukumnya.

Razia yang berlangsung hingga Minggu 30 Desember 2018 dini hari tersebut guna untuk mencegah peredaran gelap Narkotika. Tak ayal, puluhan pengunjung tempat hiburan malam itu pun tak luput diperiksa barang bawaannya.

Tidak cuma itu saja, mereka juga menjalani tes urine, memastikan tidak ada satupun yang mengonsumsi Narkoba. Ada 42 pengunjung yang dicek urinennya menggunakan alat khusus yang sudah tersedia, dengan dibantu tim screening dari BNN Provinsi Riau.

"Terdapat 42 orang pengunjung, diantaranya 30 laki-laki dan 12 perempuan yang berada dibeberapa tempat hiburan tersebut dilakukan pengecekan urine, dan hasilnya negatif," kata Kombes Susanto usai razia digelar pada Minggu dini hari.

Selain itu, dalam razia tersebut petugas juga tidak menemukan adanya Narkotika. Pun begitu halnya dengan senjata tajam dan berbahaya lainnya. "Target kita peredaran Narkoba dan antisipasi adanya senjata tajam dan sejenis, dua itu," lanjut dia.

Pantauan Riau1.com, banyak tempat hiburan malam yang jadi sasaran razia kali ini didapati dalam kondisi sepi. Sebab itu, tak banyak pengunjung yang diperiksa urinennya. Begitu pula ruang-ruang karaoke, juga banyak yang kosong.

"Kenapa sepi, soalnya akhir pekan. Nanti setelah kami (Petugas) pergi baru ramai kembali ya?" sindir petugas kepada salah satu pengelola tempat hiburan malam tersebut.

Namun uniknya, meski dalam kondisi kosong namun beberapa ruang karaoke didapati dalam kondisi AC menyala dan dingin. Penasaran, aparat pun kemudian menyisir dan mengeceknya.

Seperti diberitakan sebelumnya, 10 tempat hiburan malam yang dirazia kali ini, diantaranya Pub & KTv New Dragon, Paragon, Star City, MP Club, C7 KTv, RP Club, KTv Permata Jalan Juanda, Queen Club, Arena Jalan Nangka dan tempat karaoke di Furaya.

Kegiatan cipta kondisi yang digelar Polresta Pekanbaru ini juga melibatkan POM TNI, BNN Provinsi Riau dan turut menggandeng Polda Riau. Total personelnya, berjumlah 87 orang.