Terungkap! Perampok yang Tembak IRT di Rohul Ngaku Habisi Nyawa Korban Karena Alasan Ini

Terungkap! Perampok yang Tembak IRT di Rohul Ngaku Habisi Nyawa Korban Karena Alasan Ini

10 April 2019
Jumpa pers terkait kasus perampokan di Rohul yang tewaskan korban bernama Rama Yeni

Jumpa pers terkait kasus perampokan di Rohul yang tewaskan korban bernama Rama Yeni

RIAU1.COM -Lima pelaku yang terlibat aksi perampokan di Desa Rambah Samo Barat, Kabupaten Rohul - Riau berhasil dibekuk tim Satreskrim Polres Rohul yang diback up Subdit III Jatanras Polda Riau. Dua diantaranya terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas polisi.

Kelima tersangka masing-masing punya peran dalam aksinya. Mereka diantaranya berinisial FP alias Bawok selaku pelaku utama, Hr alias Ari sebagai eksekutor, An alias Anton yang memiliki senjata api untuk dipakai merampok, As yang memerantarai senjata api antara FP dan An serta terakhir FI alias Fajar sebagai penadah barang curian.

Kasat Reskrim Polres Rohul AKP Harry Avianto dalam jumpa persnya di Polda Riau, Rabu 10 April 2019 siang menuturkan, pelaku mengaku nekat menembak korban bernama Ramayani karena Ibu Rumah Tangga (IRT) tersebut berupaya melawan dan berteriak.

"Alasan pelaku menembak korban di bagian kepala belakang, karena korban melawan dan teriak. Itu pengakuannya," kata AKP Harry Avianto.

Dia melanjutkan, komplotan ini sudah mengamati gerak-gerik korban, hingga akhirnya melancarkan aksi perampokan pada Jumat 29 Maret 2019 menjelang subuh. Bahkan satu diantara tersangka (FP) diketahui pernah menetap di desa tersebut, sehingga mudah baginya membaca situasi.

Dalam aksi perampokan itu komplotan ini sukses membawa kabur perhiasan korban dan barang lainnya. "Perhiasan tersebut sudah kita amankan, belum sempat mereka jual. Kita juga menyita barang bukti lainnya berupa handphone," tutup dia.

Seperti diketahui, Rama Yeni tewas setelah diterjang peluru dari perampok ini di kepala belakangnya. Pelaku yang menembak korban adalah Hr alias Ari. Sedangkan anak Rama Yeni diikat.