Hati-hati Virus Ini Jika Hendak Berburu Rusa

Hati-hati Virus Ini Jika Hendak Berburu Rusa

27 Februari 2019
Foto: Internet

Foto: Internet

RIAU1.COM - Sejak tanggal 29 Januari 2019 sebanyak 24 negara bagian di Amerika serikat dan dua provinsi di Kanada teiah terjangkit Chronic Wasting Disease (CWD) atau yang juga dikenal dengan sebutan virus 'Zombie Rusa'. 

CWD adalah jenis penyakit yang dikenal sebagai penyakit prion atau ensefalopati spongiformis yang menular. Pada rusa CWD menyebar melalui cairan tubuh yang terkontaminasi, jaringan, air minum dan makanan. Penyakit ini mempengaruhi otak rusa dan sumsum tulang belakang melalui protein prion abnormal yang merusak protein prion normal. 

Meskipun sampai saat ini belum pernah ditemukan kasus CWD yang menyebar dan terjangkit pada manusia namun pihak penelitian menyarankan untuk berhati-hati terlebih jika berada di kawasan negara terjangkit. 

Seperti yang dikutip dari USA Today Michael Osterholm sebagai Direktur Centers for Disease Control and Prevention mengatakan, "Bagi manusia, memakan daging rusa yang terinfeksi akan menjadi cara yang paling mungkin untuk menyebar ke manusia." 

Ia juga melanjutkan, "Sangat mungkin bahwa kasus manusia mengenai penyakit kronis yang terkait dengan konsumsi daging yang terkontaminasi akan didokumentasikan di tahun-tahun mendatang," ujarnya, seperti dilansir laman idntimes, 23 Februari 2019.

Banyak rusa yang terjangkit penyakit CWD namun terlihat sehat selama setahun terakhir sebelum kematiannya. Hal ini diakibatkan karena gejala neurologis berkembang perlahan. Baru pada beberapa bulan sebelum kematiannya rusa mugkin akan terlihat banyak mengeluarkan air liur, lesu dan berat badan rendah. 

Para peneliti dan pengamat hewan serta penyakit menular juga tidak melarang perburuan rusa, namun mereka menghimbau kepada pemburu jika menemukan rusa yang terlihat sakit, lemas dengan badan yang kurus sebaiknya melapor ke petugas satwa sekitar agar rusa tersebut menjalani pemeriksaan.