YouTube Tutup 400 Video dan Hapus Puluhan Juta Komentar yang Berkaitan dengan Eksploitasi Anak

YouTube Tutup 400 Video dan Hapus Puluhan Juta Komentar yang Berkaitan dengan Eksploitasi Anak

22 Februari 2019
Logo YouTube.

Logo YouTube.

RIAU1.COM -YouTube menutup lebih dari 400 channel dan menghapus puluhan juta komentar penggunanya. Hal ini sebagai tanggapan atas kekhawatiran dari kreator, pengguna, dan pengiklan atas video yang digunakan untuk mengeksploitasi anak-anak.

Hal ini disampaikan tim pembuat YouTube yang menanggapi video dari komentator Philip DeFranco yang dipublikasikan pada 21 Februari 2019.

"Kami semua di YouTube sedang mengatasi masalah ini. Kami terus mengembangkan tim untuk menjaga agar penonton dan pengguna YouTube tetap aman," kata tim YouTube dikutip dari Antara, Jumat (22/2/2019).

YouTube juga telah melaporkan komentar dan akun kepada penegak hukum. Pengiklan dan konten kreator telah merespons masalah ini selama beberapa hari terakhir setelah video yang menyoroti masalah yang mendapat perhatian luas.

Video dari Matt Watson menampilkan wanita menjajal berbagai model bikini yang mereka beli. Sejak video itu keluar, perusahaan termasuk Epic Games, Nestle, dan Disney telah menarik iklan dari YouTube. Perusahaan lain seperti Grammarly dan Peloton telah meminta YouTube untuk menyelidiki lebih lanjut.

"Tim mengambil tindakan segera dengan menghapus akun dan channel, melaporkan aktivitas ilegal ke pihak berwenang, dan menonaktifkan komentar yang melanggar ketika video pertama kali menarik perhatian," ucap tim YouTube.