Ilustrasi
RIAU1.COM - Selain masalah pernapasan, kondisi lain yang rentan bermasalah ketika menghadapi tebalnya kabut asap akibat kebarakan hutan dan lahan adalah mata kering serta teriritasi. Cara menghadapinya adalah dengan obat tetes mata dan basuh wajah.
"Bila mata kering atau teriritasi, obati dengan tetes mata berupa air mata buatan. Ini untuk membantu mengeluarkan iritan-iritan yang ada di mata, agar proses iritasi pada mata bisa terhenti," ujar dokter spesialis mata dr Yeni Dwi Lestari, dilansir dari beritasatu.com, Sabtu (14/9/2019).
Menurut dr Yeni, hal yang paling mudah dilakukan bila ada partikel asap yang masuk ke mata adalah dengan memberi obat tetes mata. Jika tak ada obat tetes mata, bisa dengan membasuh wajah menggunakan air bersih.
"Apabila sudah terjadi iritasi mata, sebaiknya berikan obat mata yang mengandung antiradang atau antiiritasi," ujarnya.
Untuk mencegah iritasi mata akibat terpapar asap kebakaran hutan dan lahan, dr Yeni menyarankan menghindari kontak dengan asap. Apabila Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) tinggi, maka lebih baik tinggal di dalam ruangan.
"Langkah lainnya adalah menggunakan pelindung seperti kacamata ataupun helm untuk mengurangi asap ke mata kita," tutur dr Yeni.
